Dari 26 Kecamatan di Majalengka, 18 Kecamatan Belum Tersedia SPBU

1 Oktober 2020, 19:15 WIB
Kehadiran Pertashop diharapkan dapat memudahkan aksesibilitas energi untuk masyarakat desa, mengembangkan ekonomi desa, dan mendorong tumbuhnya inovasi desa melalui program kemitraan. /ZonaPriangan.com/Rachmat Iskandar

ZONA PRIANGAN - Masih banyak kecamatan di Kabupaten Majalengka yang belum tersedia fasilitas SPBU ataupun Pertashop, kedepan PT Pertamina segera memfasilitasi ketersediaan BBM di seluruh kecamatan untuk memberikan pelayanan terhadap masyarakat dengan harga yang sama.

Unit Manager Communication & CSR MOR III Eko Kristiawan, Kamis 1 Oktober 2020 mengungkapkan, bahwa saat ini masih ada sekitar 18 kecamatan dari 26 kecamatan yang masyarakatnya belum terlayani SPBU ataupun Pertashop.

Pertamina ingin menghadirkan kepada masyarakat bahan bakar berkualitas dengan oktan tinggi. Diharapkan kehadiran Pertamax di Pertashop dapat membiasakan masyarakat menggunakan bahan bakar yang berkualitas tinggi bagi mesin kendaraan, ramah lingkungan, takaran yang benar, dan harga yang sama seperti di SPBU.

Baca Juga: Kelola Keuanganmu di Usia 20-an Agar Tetap Aman Habis Gajian

Kini melalui program One Village One Outlet, Pertamina bersinergi dengan Kemendagri RI untuk membangun Pertashop guna mendekatkan layanan BBM, LPG, dan pelumas kepada masyarakat di pedesaan, terutama di titik-titik yang jauh dari Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

“Kami berharap kehadiran Pertashop dapat memudahkan aksesibilitas energi untuk masyarakat desa, mengembangkan ekonomi desa, dan mendorong tumbuhnya inovasi desa melalui program kemitraan.” ungkap Eko.

“Di tengah pandemi Covid-19, Pertamina tetap berupaya untuk mengoperasikan Pertashop di titik-titik yang sudah disepakati sesuai dengan target dan rencana kerja. “ tambahnya.

Baca Juga: Update Lokasi Layanan SIM Keliling Kota Bandung, Periode 30 September - 3 Oktober 2020

Pertamina sebagai entitas bisnis, jelas Eko, terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan menyediakan produk-produk berkualitas.

Disamping itu, Pertamina juga melakukan inovasi seperti program digitalisasi SPBU, layanan pesan antar Pertamina Delivery Service, dan pembayaran non-tunai melalui aplikasi MyPertamina yang semuanya bertujuan untuk memberikan yang terbaik.

Sales Area Manager Pertamina Cirebon, Perdana Juniyarsah mengungkapkan Pertashop baru ada satu titik di Kabupaten Majalengka, rencana ada tiga hingga empat titik untuk memudahkan masyarakat memperoleh BBM dengan takaran dan harga yang sesuai standar Pertamina.

Baca Juga: Update Harga Sepeda Hybrid Polygon Heist, Berbagai Model Berikut Spesifikasinya

Persoalan belum tersedianya SPBU di tiap kecamatan karena belum ada pengusaha yang berminat mendirikan SPBU di kawasan tersebut juga Pertashop, persoalannya kemungkinan karena aksesnya jauh sehingga pengusaha tidak tertarik berinvestasi, berdasarkan skema bisnis dianggap belum layak, akibat lalulintas harian yang masih rendah.

“Pertashop ini penugasan pemerintah kepada Pertamina untuk menghadirkan SPBU dalam skala kecil yang belum tersedia SPBU skala reguler,” ungkapnya.

Di area Pertashop ini, tidak hanya menyediakan BBM namun juga menyediakan minyak pelumas dan gas 5,5 kg untuk mempermudah masyarakat memperoleh barang produk Pertamina dengan harga standar. Jika lahan masih tersedia di bagian belakang pengisian bahan bakar bisa disediakan minimarket .

Baca Juga: Sebanyak 402 ASN Majalengka Naik Pangkat, Harus Tanggap Perubahan dan Terus Berinovasi

Fauzi Haris dari Hiswanamigas Wilayah III Cirebon menegaskan, dengan adanya layanan Pertashop dan Pertamina maka masyarakat bisa menikmati BBM dengan harga murah. Idealnya jarak antar ketersediaan BBM harga standar Pertamina ini sekitar 5 km.

Tangki Pertashop tersedia tiga jenis masing-masing tangki luar, tangki pendam dan dispenser yang sifatnya portabel, dengan kapasitas 3.780 liter.

Baca Juga: Kymco X-Town 250i Punya Warna Baru, Diluncurkan di Diler Kota Bandung

Sementara itu di lokasi pembukaan Pertashop milik Safei di Jatitujuh disambut gembira masyarakat setempat dan sekitarnya, terutama mereka yang akan mengisi BBM gratis masing-masing 2 liter untuk 200 sepeda motor pertama yang mengisi BBM. Sepeda motor yang dikendarai masyarakat berdesakan untuk mempercepat antrean.

Beberapa polisi dan TNI menjaga ketat pengisian BBM gratis demi ketertiban saat pengisian BBM. Seperti dilaporkan oleh wartawan ZonaPriangan.com, Rachmat Iskandar.***

Editor: Didih Hudaya ZP

Tags

Terkini

Terpopuler