Baca Juga: Cirebon Belum Aman dari Covid-19, setelah Wali Kota, Kini Giliran Bupati Imron Positif
“Kebetulan ada sekolah SMP 1 Talegong Garut bahwa tidak ada tatap muka jadi di sana saja. Kebetulan SMP itu dekat dengan puskesmas. Jadi kami evakuasi ke gedung itu,” ungkapnya.
Lebih lanjut Agus mengatakan, BPBD Garut mencatat tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Tapi, kerugian ditaksir mencapai Rp300 juta.
Selain itu, pihaknya pun telah mengimbau warga di sekitar lokasi untuk bersiaga dan mencari tempat aman ketika hujan deras berlangsung cukup lama.
Baca Juga: Liga Champions: Persaingan Grup H Makin Sengit, MU, PSG, Leipzig Masih Berpeluang ke Fase Berikutnya
Baca Juga: Begini Cara Memandikan Kucing Biar Kutu Hilang dan Bulunya Tetap Indah
“Kami juga mewanti-wanti untuk siap siaga dan waspada harus ditingkatkan. Misalnya hujan, karena data yang kami terima itu daerah selatan itu menengah tinggi untuk longsor banjir bandang, serta pergerakan tanah. Makanya kami secara persuasif mengimbau masyarakat untuk bisa mitigasi,” pungkasnya.*** (Haidar Rais/Prfmnews.com)