Baca Juga: Ibu-ibu Jangan Minta Cerai, Sesungguhnya Suami Bisa Dijadikan Tameng dari Api Neraka
Pada tahun 2014, kembali Golkar mencatatkan kemenangan, baik pada pemilu legislatif maupun pilkada.
Kembali pasangan petahana Hj Anna Sophana-H Supendi maju dalam pilkada tahun 2014. Berbeda dengan sebelumnya, konflik terburuk internal Golkar secara nasional berimbas pada pimpinan Golkar di daerah termasuk Indramayu.
Di Indramayu, Golkar tidak bisa mengajukan paslon bupati-wakil bupati karena dilanda ketidakpastian legalitas organisasinya. Pasangan Anna-Supendi yang merupakan kader Golkar, akhirnya maju dengan diusung koalisi Partai Gerindra, Demokrat dan PKS.
Baca Juga: Penderita Batuk Sering Dicurigai Terpapar Covid-19, Buruan Ambil Langkah Ini untuk Penyembuhan
Meski secara formal paslon Anna-Supendi bukan diusung Golkar, namun tak bisa dipungkiri, organ Golkar paling berperan dalam memenangkan paslon Anna-Supendi.
Golkar telah meraih rekor quatrrick dengan empat kali berturut-turut memenangkan pilkada Indramayu.
Belakangan juga terbukti saat Supendi yang saat itu menjabat wakil bupati, kemudian menjadi Ketua Partai Golkar.
Baca Juga: Virus Covid-19 Mirip dengan Virus Flu Biasa, Hati-hati kalau Hidung Kehilangan Fungsi Penciuman
Rupanya dinamika politik di era yang berbeda menjadikan Golkar tidak lagi sekuat dalam menghadapi kontestasi pilkada kali ini.