Baca Juga: Hobinya Mencari Sampah, Wanita asal Texas ini Punya Penghasilan hingga Rp40 juta Sebulan
"Sehingga 2022 menjadi tahun kebangkitan pelestari lingkungan yang luar biasa. Saya ucapkan terima kasih. Di sini ada Hamish Daud selaku Co-Founder Octopus. Karena ini kerja kolaborasi sehingga membantu existing system yang sudah lumayan bagus gerakannya menjadi lebih sempurna,” ucapnya.
“Kelebihan Octopus ini menyederhanakan proses. Jadi tinggal download aplikasinya terus nanti seperti order online, pelestari atau pemulungnya ini yang akan datang ke rumah untuk mengambil sampahnya dan melakukan bid,” imbuhnya.
Kang Emil berharap pengelolaan sampah berbasis aplikasi digital ini diterapkan juga di 27 Kabupaten/Kota se-Jabar.
“Saya menitipkan karena ini baru di Bandung, kepada kepala dinas dalam waktu enam bulan bisa sempurna di seluruh daerah se-Jabar," pungkasnya.***