PPKM Darurat Tidak Membatasi Komunitas Ini untuk Menyalurkan Daging Kurban Pada Masyarakat yang Membutuhkan

- 25 Juli 2021, 22:23 WIB
Ilustrasi hewan kurban. PPKM Darurat Tidak Membatasi Komunitas Ini untuk Menyalurkan Daging Kurban Pada Masyarakat yang Membutuhkan.
Ilustrasi hewan kurban. PPKM Darurat Tidak Membatasi Komunitas Ini untuk Menyalurkan Daging Kurban Pada Masyarakat yang Membutuhkan. /Dok. Biro Adpim Jabar/Aji/

ZONA PRIANGAN – Kondisi pandemi Covid-19 yang memburuk tahun ini membuat masyarakat Indonesia harus merayakan Hari Raya Idul Adha di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

PPKM Darurat ini mencakup pembatasan mobilitas masyarakat, kegiatan peribadatan pada Hari Raya Idul Adha, silaturahmi, aktivitas tempat wisata, dan aktivitas masyarakat.

Dalam kesempatan kali ini salah satu komunitas lokal, Deliver Care, yang diberdayakan oleh Lalamove, menggelar kegiatan CSR khasnya.

Baca Juga: Putra Siregar Pecahkan Rekor MURI, Kurban 1.100 Hewan Kurban untuk Masjid di Seluruh Indonesia

Komunitas ini bekerja sama dengan dua komunitas lokal terkemuka di Bandung, yaitu Aksi Cepat Tanggap (ACT) wilayah Bandung dan Daarut Tauhiid Peduli (DT Peduli) dalam rangka membantu masyarakat merayakan Hari Raya Idul Adha 1442 H.

Melalui Deliver Care, mereka berharap meskipun hari raya di rumah saja tapi bisa membantu masyarakat tetap nyaman untuk berbagi.

City Director Lalamove Indonesia, Andi M. Rizki, mengatakan, mereka berinisiatif untuk membantu masyarakat dalam berbagi dan beramal dengan nyaman.

Baca Juga: Pasar Hewan Kurban di Cimahi Terapkan Sistem Online, Uu Ruzhanul Ulum Apresiasi Pengelolaan Manajemennya

"Alhamdulilah daging-daging kurban yang disalurkan melalui ACT dan DT Peduli telah kami bantu sampaikan, hingga mencapai masyarakat yang membutuhkan," katanya.

Lebih lanjut Andi menjelaskan, pada perayaan Iduladha 1442 H kali ini, kontribusi Lalamove dalam program Deliver Care ini adalah dengan memberikan saldo Lalawallet pada tiap komunitas untuk mengirimkan daging kurban dengan cepat dan tepat.

"Sehingga masyarakat yang berhak menerima tidak perlu keluar rumah untuk mendapatkan daging kurban tersebut," ungkapnya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Rayakan Idul Adha di Rumah Dinas, Optimalkan Hari Tasyriq dan Beli Hewan Kurban Via Online

Terkait pengantaran daging kurban sendiri, jelas Andi, pihaknya telah mematuhi ketentuan dalam edaran Menteri Agama No SE 17 tahun 2021 tentang Peniadaan Sementara Peribadatan di Tempat Ibadah, Malam Takbiran, Salat Idul Adha, dan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Kurban Tahun 1442 H/2021 M di Wilayah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

"Yaitu pendistribusian daging hewan kurban dilakukan oleh petugas kepada ke tempat tinggal warga yang berhak, serta petugas yang mendistribusikan daging kurban wajib mengenakan masker rangkap dan sarung tangan untuk meminimalkan kontak fisik dengan penerima," paparnya.

Melalui program kurbannya ACT Bandung diharapkan mampu mencapai 50 keluarga yang akan mendapatkan daging kurban.

Baca Juga: Prokes Ketat Perlu Dilakukan Saat Pelaksanaan Kurban di Tengah Pandemi Covid-19

Sementara hasil kurban dari DT Peduli akan disampaikan langsung ke masyarakat yang ada di Jabodetabek dan juga Bandung, serta desa-desa binaan mereka yang kurang lebih berjumlah 200 keluarga untuk di daerah Bandung.

"Program ini sendiri digagas sejalan dengan anjuran pemerintah untuk mengurangi penyebaran virus Covid-19 di Indonesia," ujarnya.

Sementara itu menurut Kepala Cabang ACT Bandung, Trisna Adi Permana, bantuan pengiriman yang diberikan melalui Deliver Care meringankan mereka tidak sekadar dalam hal biaya pengiriman, namun juga dalam hal implementasi protokol kesehatan.

Baca Juga: Anang Potong Hewan Kurban, Ada Warga yang Berteriak: Huuu Janjinya Doang

"Sehingga mereka sama-sama yakin bahwa daging kurban yang didistribusikan ini membawa manfaat buat orang banyak," ucapnya.

Di tempat terpisah General Manager Daarut Tauhid Jabodetabek, Cecep Dian Gustiawan menyatakan, dengan bantuan Lalamove ini, pengiriman daging kurban ke masyarakat yang nantinya akan dibagikan ke desa-desa binaannya menjadi lebih mudah, lebih cepat dan sesuai dengan protokol kesehatan.

"Insya Allah membawa manfaat bagi semua pihak. Kami berharap semoga kerjasama ini tidak hanya berhenti sampai di sini," katanya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Rayakan Idul Adha dengan Bagikan Bantuan kepada Masyarakat

Menurut Andi, lebih dari 86.000 penerima manfaat telah dijangkau selama fase awal program CSR mereka.

“Kami percaya bahwa dengan bekerja sama, kami dapat memberikan perubahan positif untuk membangun masa depan yang lebih baik di komunitas lokal yang kami layani,” pungkasnya.***

Editor: Yurri Erfansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah