Network
ZONA PRIANGAN - Pakar ekonomi dan politikus Indonesia Dr. Ir. Rizal Ramli, M.A. telah membagikan rumus bagi penguasa bahwa jika ingin mendapatkan simpati dari rakyatnya maka penuhi dahulu kebutuhan pangannya. Jika tidak terpenuhi maka pikiran dan hatinya jadi menerawang kemana-mana dan berpotensi melakukan hal yang tidak diinginkan.
"Rumus mendapatkan simpati masyarakat : Kalau Rakyat Perutnya Kenyang, Hatinya Tenang dan Fikirannya gembira begitupun sebaliknya, Kalau Perutnya Kosong yah fikirannya dan hatinya bisa kemana mana dan bisa berpotensi melakukan hal hal yang tidak di inginkan", #RR di acara HMI," tweet Dr. Rizal Ramli di akun Twitter-nya @RamliRizal, Senin 26 Juli 2021.
Sementara di tweet keduanya, mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia, menggantikan Indroyono Soesilo sejak 12 Agustus 2015 itu, mengatakan bahwa solusi untuk menpercepat memutuskan mata rantai corona secara efektif yakni dengan melakukan 'lockdown' dan jangan pelit terhadap rakyatnya.
Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Selasa 27 Juli 2021: Catherine dan Nino Kian Dekat, Pak Surya Seret Elsa ke Penjara
"Solusi untuk mempercepat pemutusan mata rantai covid-19 secara efektif iyalah Lock Down ... Pun Kalau Ada Varian Baru muncul lagi Yah Lock Down lagi, Gitu Aja Kok Repot. Tapi jangan pelit sama rakyat, kasih makan yg ndak mampu !", RR di acara HMI," tulis Rizal Ramli di tweet keduanya.
"Secara random tanya sama rakyat dan pedagang kecil, "Mau ndak diam di rumah saja sebulan, diberi makanan dan obat klo lock-down ?". Jawabnya,"Mau banget bang, kapan lagi kita bisa kelonan sama bini, main sama anak2 [Sambil memasang emoticon Wajah tersenyum dengan mulut terbuka dan mata bahagia]!". As simple as that - cuman ono ndak mau, pelit sama rakyat[Sambil pasang emoticon Wajah tersenyum dengan air mata]." tweet Rizal Ramli di tweet ketiganya.
Postingan Rizal Ramli kali ini mendapat respons dari netizen, salah seorang netizen mengamininya dengan berkomentar :"memang bisa sj melakukan hal yg tdk diinginkan tergantung dari situasi dan kondisi kejiwaan dan pikirannya klw pendek sperti sumbu petasan atw per mobil gampang meledak dan ter ombang ambing oleh nafsu," tulis pengguna dengan nama akun Opah mandra.
Baca Juga: Profesor UFO yang Meyakini Adanya Alien, Kini Bersiap Menuju ke Perburuan Makhluk Luar Angkasa
Sementara pengguna lainnya menyodorkan hasil beberapa suervei soal kepuasan rakyat terhadap kinerja Presiden Jokowi.
