Ribuan Masker Digantung Sambut HUT RI, Warga: Semua orang sudah jenuh dengan kondisi Covid-19

- 17 Agustus 2022, 12:00 WIB
Cara Warga Majalengka Memerdekakan Diri dari Covid-19, Ribuan Masker Digantung Sambut HUT RI.
Cara Warga Majalengka Memerdekakan Diri dari Covid-19, Ribuan Masker Digantung Sambut HUT RI. /Zonapriangan.com/ Rachmat iskandar ZP

“Dari kejenuhan dan ingin adanya hal baru maka masker digantung, kebetulan juga kondisi Covid sekarang melandai.” kata Ari.

Cara menggantung masker menurutnya asal saja dan diberikan kepada masyarakat untuk diapsang di gang masing-masing secara serempak dan sejumlah masyarakat berusaha mengkombinasikan dengan warna lain dan bentuk lain sehingga menjadi bagian dari kemeriahan HUT RI.

Baca Juga: Jelang HUT RI, Pengadilan Negeri Majalengka Mengajak Masyarakat Miliki Rasa Nasionalisme

“Dua tahun kemeriahan HUT RI berkurang karena pandemi, pernak pernik juga berkurang. Kami bersama warga ingin tahun ini meriah warga, meriah kegiatan, dan meninggalkan suasana pandemi, berakhirnya Covid-19 meski kewaspadaan tentu tetap dilakukan. Ini sih istilah saja kalau pesepakbola berhenti bermain disebut gantung sepatu, pemain bulu tangkit sering disebut gantung raket. Sekarang Covid, gantung masker,” ungkap Ari.

Indra pemilik konveksi lainnya mendukung ide sahabatnya, sehingga ribuan masker yang masih tersisa di kantornya segera diserahkan kepada temannya untuk dibagikan kepada warga di desanya.

Iding salah seorang tokoh masyarakat setempat mengungkapkan, kemeriahan sausana HUT RI di pemukiman biasa dilakukan warganya. Ide kreatif selalu dituruti oleh warga lainnya selama hal itu positif dan membuat suasana menjadi meriah.

Baca Juga: Empat Anggota Geng Motor Berhasil Ditangkap, Korban Dikeroyok hingga Meninggal Dunia

“Kemarin itu Ari menyampaikan ada banyak masker di tempat konveksinya, kemudian membicarakannya dengan warga kami, itu disambut baik daripada harus mebeli pernak pernik lain. Toh ini memiliki makna dan tentu tetap meriah,” ungkap Iding.

Sementara itu kasus Covid-19 di Majalengka kembali alami peninkatan, pada Sabtu (13/8/2022) jumlah kasus tercatat 36 kasus setelah terjadi penambahan dua kasus baru. Penderita sebagian besar menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing, tiga kasus menjalani perawatan di RSUD Majalengka, RSUD Cideres dan satu kasus diluar Majalengka.

Terjadinya peningkatan kasusi ini diduga akibat mulai abainya protokol kesehatan yang dilakukan oleh masyarakat serta pengaruh cuaca yang rentan terhadap paparan beragam penyakit, flu, demam dan penyakit lain yang ditimbulkan oleh suhu udara dan angin yang cukup kencang.***

Halaman:

Editor: Yudhi Prasetiyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x