Sebelum Maghrib Ribuan Warga Sudah Berdatangan, Ingin Tahlilan Mendoakan Almarhum Kang Yance

- 23 Agustus 2020, 04:45 WIB
RIBUAN warga dari berbagai daerah memadati lokasi tahlilan di rumah duka almarhum Kang Yance.*/HERI SUTARMA
RIBUAN warga dari berbagai daerah memadati lokasi tahlilan di rumah duka almarhum Kang Yance.*/HERI SUTARMA /

ZONA PRIANGAN - Berpulangnya mantan Bupati Indramayu periode 2000-2010 DR. Irianto MS. Syafiuddin atau yang akrab di sapa Kang Yance masih menyisakan duka yang mendalam bagi warga Indramayu.

Pada  malam ketujuh, Sabtu 22 Agustus 2020, ribuan orang memadati kediaman almarhum untuk berdoa bersama (tahlilan).

Pada tahlil tersebut hadir Plt. Bupati Indramayu H. Taufik Hidayat, Ketua MUI KH. Moh. Syatori, KH. Buya Syakur Yasin, dan KH. Saeroji Bilal, dan ribuan masyarakat Indramayu.

Baca Juga: Ribuan Warga Ikut Tahlil Mendoakan Kang Yance, Ridwan Kamil Datang Malam Terakhir

Antusiasnya masyarakat Indramayu untuk mendoakan almarhum terlihat sejak sebelum Maghrib.

Dalam pantauan zonapriangan.com, masyarakat baik yang menggunakan roda 2, roda 4, maupun rombongan dengan menggunakan pick-up, hingga berjalan kaki, sudah berdatangan sebelum Maghrib.

Padahal pelaksanaan doa bersama dilakukan setelah salat Isya.

Baca Juga: Taufik Hidayat Pernah Terima Amanat Almarhum Yance untuk Mengharumkan Indramayu

Plt. Bupati Indramayu, H. Taufik Hidayat menyampaikan ucapan terima kasih kepada ribuan masyarakat Indramayu yang datang secara langsung maupun yang ada di tempat lainnya yang telah mendoakan mantan Bupati Indramayu tersebut.

"Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh warga masyarakat yang dengan ikhlas mendoakan beliau. Semoga doa yang kita panjatkan diijabah oleh Allah," tegas Taufik.

Sementara itu menurut beberapa warga, kedatangannya untuk mendoakan mantan orang nomor satu Indramayu itu karena keikhlasan dan berharap almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan.

Baca Juga: Ribuan Pelayat Mengiringi Pemakaman Kang Yance di Randugede

"Saya tadi datang habis Maghrib supaya bisa berdoa di barisan paling depan. Kami ikhlas mendoakan beliau," kata Yudi salah seorang warga Desa Terusan.

Hal senada disampaikan Danto (48 Tahun). Ia jauh-jauh dari Anjatan, kedatangannya untuk mendoakan almarhum karena selama ini telah banyak berjasa ketika almarhum menjabat sebagai Bupati Indramayu.

"Kami sangat kehilangan beliau. Kami berdoa setiap hari di rumah. Namun di malam ketujuh ini, kami sengaja bersama keluarga untuk datang langsung ke sini," kata Danto.***

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x