Reaktor Nuklir Dapat Serangan Hewan Ini, Terpaksa Tidak Beroperasi untuk Hindari Ledakan

- 9 Desember 2021, 19:13 WIB
Ilustrasi gerombolan ubur-ubur.*
Ilustrasi gerombolan ubur-ubur.* /Pixabay/

ZONA PRIANGAN - Kalau serangan jutaan kepiting terjadi di Pulau Christmas maka invasi ubu-ubur melanda Dunbar, Lothian Timur, Skotlandia.

Serangan kepiting membuat warga Pulau Christmas tidak berani ke luar rumah, sementara ubu-ubur mematikan pembangkit listrik tenaga nuklir.

Ya, gerombolan ubur-ubur menyumbat asupan air, sehingga pembangkit listrik tenaga nuklir sempat berhenti operasi.

Baca Juga: Kejam, Wanita Ini Dipaksa Menggali Kuburannya Sendiri Sebelum Dibunuh di Pantai Santa Catarina, Brasil

Serangan ubur-ubur terhadap reaktor di pembangkit listrik Torness merupakan kali kedua. Serangan serupa terjadi tahun 2011.

Operator di Torness menjadi khawatir tentang berkurangnya aliran air pendingin sebagai akibat dari invasi ubur-ubur.

Seorang juru bicara dari operator EDF mengatakan, “Ini adalah tindakan pencegahan dan sistem pendinginan shutdown dilakukan."

Baca Juga: Boriska Kipriyanovich, Bayi Cerdas yang Mengaku Lahir di Mars dan Tahu Alien Masih Hidup

Menurut EDF, kedua reaktor dimatikan dengan aman. Tidak pernah ada bahaya bagi publik.

“Tidak ada aspek radiologi yang terkait dengan peristiwa ini dan tidak ada dampak terhadap lingkungan,” ujarnya yang dikutip Daily Star.

Tapi EDF tidak akan membiarkan hal itu terus terjadi. Mereka telah menggunakan perusahaan drone komersial bernama RUAS untuk berpatroli.

Baca Juga: 20 Mahasiswa Teknik Dihukum Mati, dan 5 Dipenjara Seumur Hidup Karena Pembunuhan di Kampus

Drone diterbangkan di atas laut di sekitar Torness untuk menemukan ubur-ubur sebelum mereka menjadi masalah.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x