Lebih dari 1,5 Juta Pengguna Android Mengunduh Aplikasi Spyware, Mengumpulkan Data dan Mengirimnya ke China

- 12 Juli 2023, 12:44 WIB
 Google telah menghapus aplikasi spyware itu.*
Google telah menghapus aplikasi spyware itu.* /MailOnline

Aplikasi, yang diperbarui pada akhir Juni lalu ini, juga menyalahgunakan izin persetujuan penggunanya saat instalasi dengan me-restart perangkat dan menjalankannya di latar belakang.

Dan publisher ini sepertinya membengkak popularitasnya sehingga banyak diperhatikan di Google Play, seperti dilaporkan BleepingComputer yang dilansir MailOnline, baru-baru ini.

Baca Juga: Ini 20 Kedai Ramen Gaya Rumahan di Kota Bandung dengan Harga Terjangkau serta Rasa dan Selera Tetap Terjaga

Pradeo menemukan aplikasi ini bisa mengumpulkan daftar kontak yang terhubung ke akun email, jaringan sosial dan yang tersimpan di perangkat.

Foto-foto, audio, dan video para pengguna juga rentan terhadap peretasan, begitu juga lokasi, kode seluler negara dan nama penyedia jaringan.

Untuk uninstall aplikasi jahat tersebut, para pengguna perlu membuka Pengaturan (Settings) kemudian memilih Apps untuk melihat daftar aplikasi yang berjalan pada perangkat.

Baca Juga: 50.000 Nomor Handphone di Seluruh Dunia Telah Diretas Oleh Aplikasi Spyware Pegasus

Di awal bulan ini, Google memperingatkan para pengguna Android mengenai ancaman keamanan yang bisa mencuri detail data akun bank pengguna.

Tim keamanan di ThreatFabric menemukan hal itu, para peretas menggunakan aplikasi yang diunggah ke Google Play Store untuk menginfeksi ponsel lainnya dengan mengirim virus trojan perbankan Anatsa.

Baca Juga: 15 Kedai Cireng Enak Terekomendasi di Bekasi, Cireng Isi Teh Dini dan Cireng Hasna Beda Rasa Layak Dicoba

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: mailonline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah