Kunjungan Eksekutif Intel dan Qualcomm ke Washington Bahas Kebijakan China

- 16 Juli 2023, 00:24 WIB
Logo Intel Corporation terlihat di kantor sementara selama World Economic Forum 2022 (WEF) di resor Alpen Davos, Swiss, 25 Mei 2022.
Logo Intel Corporation terlihat di kantor sementara selama World Economic Forum 2022 (WEF) di resor Alpen Davos, Swiss, 25 Mei 2022. /REUTERS/Arnd Wiegmann/File Photo

ZONA PRIANGAN - Para eksekutif utama Intel Corp dan Qualcomm Inc berencana untuk mengunjungi Washington pekan depan untuk membahas kebijakan China, menurut dua sumber yang familiar dengan masalah tersebut, seperti dilaporkan oleh Reuters.

Para eksekutif berencana melakukan pertemuan dengan pejabat Amerika Serikat untuk membicarakan kondisi pasar, pengendalian ekspor, dan masalah lain yang memengaruhi bisnis mereka, kata salah satu sumber tersebut. Belum jelas dengan siapa para eksekutif akan bertemu.

Intel dan Qualcomm menolak untuk berkomentar, dan pejabat di Gedung Putih tidak segera merespons permintaan untuk komentar.

Baca Juga: Perang Semikonduktor AS-China: Siapa yang Mengambil Keuntungan?

Sumber-sumber tersebut mengatakan bahwa CEO perusahaan semikonduktor lainnya juga mungkin akan berada di Washington pekan depan. Sumber-sumber tersebut tidak ingin disebutkan namanya karena mereka tidak diizinkan untuk berbicara kepada media.

Pejabat Amerika Serikat sedang mempertimbangkan untuk memperketat aturan ekspor yang memengaruhi chip komputasi berkinerja tinggi dan pengiriman ke Huawei Technologies Co Ltd, kata sumber-sumber kepada Reuters pada bulan Juni.

Aturan-aturan tersebut akan memengaruhi Intel yang sedang mempersiapkan chip kecerdasan buatan baru yang bisa dikirim ke China, dan Qualcomm yang memiliki lisensi untuk menjual chip ke Huawei.

Baca Juga: Amerika Serikat dan Jepang akan Meluncurkan Pusat Penelitian Semikonduktor Baru

Pada bulan Oktober tahun lalu, pemerintahan Biden mengeluarkan serangkaian aturan yang dirancang untuk membekukan industri semikonduktor China sambil Amerika Serikat menuangkan miliaran dolar subsidi ke industri chip mereka sendiri.

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x