Network
ZONA PRIANGAN - Cucu Sumiati yang dulu kerja kantoran, kini beralih menjadi pengusaha mandiri dengan mengembangkan bakatnya di bidang menjahit dan memasak.
Cucu memulai usahanya dengan membuat bed set dan melakukan penjualan secara online.
Dia juga rajin memasarkan produknya dari mulut ke mulut, dengan bantuan teman-teman yang sudah dikenalnya.
Baca Juga: Warga Sekitar Menteng Kaget Dengar Suara Ledakan Bom Rakitan
Dengan keahliannya menjahit, dia mampu mengkreasikan berbagai sarung bantal.
Mulai dari corak warna, motif, bentuk, hingga ukuran, bed set kreasi Cucu banyak yang menarik.
Dari situ Cucu banyak menerima pesanan. Dimulai dari kerabat, teman, hingga masyarakat luas.
Baca Juga: Reshuffle Kabinet, Nama Ahok Disebut-sebut Bakal Jadi Menteri
Selama ini, penjualan bed set kreasi Cucu lebih banyak memanfaatkan media online.
Karena kualitasnya yang terjamin dan harganya yang relatif terjangkau, order bed set yang diterima cucu semakin hari semakin meningkat.
Akhirnya, Cucu pun melabeli kreasi bed setnya dengan nama Bubu Kaka. Pemilihan label itu dianggap Cucu agar pelanggannya mudah mengingat.
Baca Juga: Pemohon Dimanjakan, Perpanjangan SIM Bisa Dilakukan dari Rumah
Seiring dengan perkembangan usaha bed set, Cucu tidak meninggalkan hobi lainnya di bidang memasak.
Menu makan untuk keluarganya, selalu Cucu yang memasak. Jarang sekali membeli masakan di warung, atau makan di restoran cepat saji.
Sampai untuk bekal anaknya ke sekolah, Cucu menyempatkan diri ke dapur untuk membuat masakan dan kuliner kesenangan anak-anak.
Baca Juga: Kawasaki Ninja ZX-25R Gunakan Knalpot Akrapovic dengan Tenaga 40hp
"Saya biasakan bekal anak ke sekolah dengan makanan sehat. Tidak membeli jajanan di luar. Caranya ya buat sendiri," tutur Cucu, Senin 6 Juli 2020.
"Ternyata bekal yang dibawa anak saya, Kayana, banyak menarik teman-temannya. Mereka minta ke orangtuanya agar dibuatkan bekal seperti yang dibawa Kayana," kenang Cucu.
Dari situlah Cucu menangkap peluang usaha baru. Awalnya satu dua orang, teman Kayana minta dibuatkan bekal untuk ke sekolah.
Baca Juga: Pastor dan Max Biaggi Merancang Voxan Pecahkan Rekor Kecepatan Motor Listrik
Lama kelamaan, banyak teman Kayana yang minta bekal sama. Akhirnya Cucu pun membuka order katering untuk bekal anak sekolah.
Bahkan, ada juga guru di sekolah anaknya, ikut pesan makanan sehat.
Saat ini ada puluhan anak sekolah dan guru, yang rutin pesan makanan sehat untuk dimakan di jam istirahat.
Baca Juga: Walau Menjaga Jarak, Seni Ketangkasan Domba Tetap Menarik
Cucu menjual sepaket nasi dan lauk pauk dengan harga yang sangat murah, cuma Rp 12.000,00.
Selain paket nasi, Cucu juga melayani makanan semacam spageti, carbonara, sushi dll. Pokoknya semua makanan yang disukai anak-anak, Cucu siap membuatkannya.
Jadilah Cucu punya dua usaha, yakni dari hobi menjahit dan memasak. Usaha pembuatan bed set tetap jalan. Katering anak sekolah sedang dirintis.
Baca Juga: Citaman Bisa Dikembangkan Jadi Desa Wisata Sejarah
Cucu sekarang justru konsentrasi untuk produk makanan ringan, yang mengandalkan bahan baku utamanya roti.
Roti yang dibuat Cucu dikreasikan dengan aneka bentuk, rasa, dan isinya. Loh, bagaimana dengan usaha katering anak sekolah?
"Setelah makin ramai wabah virus corona, praktis pesanan katering anak sekolah berhenti. Kegiatan belajar mengajar di sekolah juga libur. Jadi tidak ada lagi yang pesan katering untuk bekal sekolah," kata Cucu.
Baca Juga: Pendaki yang Hilang Ditemukan Telanjang, Ada Dugaan Dibawa Jin
Cuma ide kreatif Cucu tidak berhenti. Berbekal keahliannya memasak, Cucu beralih ke pembuatan aneka roti.
Aneka roti yang diproduksi Cucu, antara lain roti sobek, roti pizza dan roti unyil.
Produk kuliner yang dibuat Cucu, menyasar bagi penggemar roti hangat.
Ide membuat roti ini, awalnya ada aturan lock down, sehingga memaksanya di rumah saja.
Baca Juga: 95 Persen Peserta UTBK SBMPTN di Kampus Unpad Jatinangor Merupakan Warga Jabar
"Timbullah niat membuat roti, yang awalnya untuk keluarga saja. Tapi selalu saja terdengar orang, dan mereka akhirnya turut pesan," jelas Cucu.
Selama ini, Cucu hanya melayani pemesanan aneka roti untuk warga di kawasan Kota Cimahi saja.
Untuk beberapa lingkungan di Cimahi, roti produski Cucu memang sudah dikenal.
Baca Juga: Chikungunya Serang Puluhan Warga Parungsari Kota Banjar
Pesanan diantar dengan memanfaatkan jasa ojek online. Cucu mengaku, pesanan yang dilayani masih dalam taraf kecil-kecilan. Itu terkait dengan keterbatasan waktu dan tenaga.
"Jadi bisnis katering sekolah berhenti dulu karena berkembangnya covid-19. Tapi ada saja jalan rezeki. Seperti membuat roti awalnya untuk senang-senang saja. Sekarang malah menerima orderan," ucap Cucu.
Diungkapkan Cucu, Sekarang roti buatannya yang best seller roti abon, burger dan hotdog.
Baca Juga: Terkuak, Masalah Penjualan Tanah dan Bangunan SD Jayamukti 2
Beberapa konsumen menceritakan kalau roti yang dibelinya empuk dan pas buat cemilan sehat anak-anak.
Selain roti abon, sebenarnya ada varian lain, seperti cokelat, green tea, tiramisu, sosis keju, keju dan roti isi kurma dalam rangka menyambut Ramadhan 2020.***
