Alec Baldwin akan Menghadapi Dakwaan pada Oktober atas Penembakan Fatal Sinematografer Halyna Hutchins

- 29 September 2022, 21:18 WIB
Alec Baldwin meraih Emmy untuk Aktor Pendukung Luar Biasa dalam Serial Komedi "Saturday Night Live".
Alec Baldwin meraih Emmy untuk Aktor Pendukung Luar Biasa dalam Serial Komedi "Saturday Night Live". /REUTERS/Lucy Nicholson/File Photo

ZONA PRIANGAN - Aktor Alec Baldwin termasuk di antara empat orang yang akan menghadapi dakwaan pada Oktober atas penembakan fatal sinematografer Halyna Hutchins saat pembuatan film western "Rust" pada 2021, kata jaksa New Mexico.

Laporan polisi tentang penembakan di dekat Santa Fe, New Mexico diharapkan bulan depan, di mana pada saat itu jaksa akan mengajukan tuntutan pidana jika diperlukan, kata jaksa wilayah Mary Carmack-Altwies kepada dewan keuangan negara bagian.

Penyelidik berfokus pada "banyak individu" yang menangani pistol yang ditembakkan Baldwin selama latihan, membunuh Hutchins dan melukai sutradara Joel Souza, kata Carmack-Altwies dalam sebuah surat kepada dewan.

Baca Juga: Lions Gate Lebih Memfokuskan Diri untuk Bisnis Studionya Dibandingkan Bisnis Jaringan Televisi Kabel Starz

"Salah satu kemungkinan terdakwa adalah aktor film terkenal Alec Baldwin," katanya dalam surat 30 Agustus yang meminta dana tambahan untuk menuntut kasus tingkat tinggi itu, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.

Empat juri pengadilan dengan masing-masing terdakwa didakwa di bawah beberapa variasi undang-undang pembunuhan, Carmack-Altwies mengatakan kepada dewan selama pertemuan 20 September.

Mantan pembela umum itu mengatakan timnya menghadapi "pengacara pembela yang dibayar dengan baik dan berpengalaman" dari Los Angeles dan New York dan perlu mempertahankan jaksa, penyelidik khusus, juru bicara media, dan saksi ahli yang hampir purna waktu.

Baca Juga: Pengadilan di Begusarai Bihar Keluarkan Surat Perintah Pengkapan terhadap Ekta Kapoor dan Shobha Kapoor

Dewan keuangan memberikan kantor kejaksaan wilayah $317.750 atau sekitar 4,8 miliar dalam pendanaan selama pertemuan 20 September setelah meminta $635.500 atau sekitar Rp9,6 miliar.

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x