ZONA PRIANGAN - Ternyata, langsung tidur setelah sahur dapat berdampak buruk bagi kesehatan.
Hal tersebut dikarenakan makanan yang baru dimasukkan ke dalam tubuh harus dicerna terlebih dahulu.
Apabila langsung tidur, sistem pencernaan yang ada menjadi tidak bekerja dengan baik.
Ketika seseorang langsung tidur setelah sahur, tubuh sedang berusaha untuk mencerna makanan yang masuk.
Baca Juga: Dokter Tirta: Pengamatan Saya Ternyata Dibalik Larangan Mudik Ada Rencana Busuk Pemerintah
Sehingga, kebanyakan oksigen akan berpindah ke lambung untuk memperlancar pencernaan.
Namun, karena tubuh dalam posisi tidur, lambung menjadi tidak dapat bekerja dengan cepat.
Selain itu, oksigen di dalam otak juga menjadi berkurang.
Jika kamu langsung tidur, maka seluruh oksigen akan berpindah ke lambung sehingga mengganggu kinerja lambung dalam mencerna makanan.
Jumlah oksigen di dalam otak juga akan berkurang dan makanan yang belum dicerna secara optimal akan berbalik dari lambung ke kerongkongan.
Dikutip dari berbagai sumber, ada 4 bahaya yang mengancam kesehatan tubuh jika tidur dilakukan setelah makan sahur:
1.Gangguan Saluran Pencernaan
Posisi berbaring bisa menghambat proses pengosongan lambung. Jika kondisi ini terus terjadi, maka kamu rentan mengalami gangguan pencernaan seperti sakit perut, sembelit, atau diar
Gangguan tersebut tergantung pada bahan makanan apa yang kamu konsumsi saat sahur.
Jadi sebaiknya, kamu perlu memperbanyak buah dan sayur saat sahur agar proses pencernaan menjadi lancar.
Baca Juga: Tips Untuk Menjaga Potongan Buah dan Sayuran Anda Tetap Segar Dalam Waktu yang Lama
2.Stroke
Jenis stroke yang berkaitan dengan kebiasaan tidur setelah makan adalah strok penyumbatan.
Ini bisa terjadi karena tidur setelah makan membuat seluruh oksigen berpindah ke lambung dan mengurangi jumlah oksigen yang ada di dalam otak.
Jika dibiasakan, maka otak akan kekurangan oksigen dan rentan mengalami stroke.
Baca Juga: Ada Beberapa Godaan di 10 terakhir Ramadhan
3.Penimbunan Lemak
Tubuh hanya membutuhkan sedikit energi untuk berada di fase tidur.
Sehingga, makanan yang kamu makan saat sahur tidak akan digunakan untuk kebutuhan beraktivitas, melainkan lebih banyak akan ditimbun menjadi lemak.
Kondisi inilah yang membuat seseorang rentan mengalami perut buncit atau obesitas jika tidur setelah sahur.
Baca Juga: Bayar Zakat Fitrah Bisa Langsung tapi Perlu Tahu Ini 8 Orang yang Berhak Menerimanya
4.Peningkatan Asam Lambung
Jika kamu mengidap maag atau refluks asam lambung (GERD), sebaiknya kamu menghindari tidur setelah sahur.
Sebab, saat kamu berada di posisi berbaring, makanan yang belum dicerna secara optimal akan berbalik ke kerongkongan dengan membawa asam lambung.
Asam lambung di kerongkongan inilah yang bisa menimbulkan iritasi dan luka yang memicu maag atau refluks asam lambung.
Baca Juga: Kisah Anak 7 Tahun yang Terbaring Koma Setelah Dibanting ke Lantai 27 Kali Saat Latihan Judo
Gejala yang ditimbulkan berupa rasa nyeri di ulu hati atau perut kiri bagian atas, rasa panas di dada, rasa asam di mulut, sakit tenggorokan, dan gejala lainnya.***