ZONA PRIANGAN - Pendaki nekat, George King-Thompson memanjat Menara Stratosphere 36 lantai di Stratford, London Timur, tanpa pengaman.
Pria berusia 21 tahun, dari Oxford itu, memilih gedung setinggi 310 meter karena menghadap ke stasiun metro dan bisa dilihat banyak orang.
Aksi George King-Thompson itu sebagai upaya protes yang menyoroti kesalahan manusia yang berdampak pada perubahan iklim.
Baca Juga: Petugas Penjara Nueva Esperanza Tangkap Kucing Putih yang Lucu, Ini Alasannya
Setelah aksi pukul 5 pagi yang memakan waktu kurang dari 30 menit, dia berkata: “Saya sempat khawatir ketika tahu jendelanya sangat licin."
“Itu adalah satu-satunya ketakutan sebelum mencapai puncak menara dan merasa lega,” ucapnya yang dikutip The sun.
Dia menambahkan: “Saya mendapatkan banyak dari pengalaman ini. Saya datang dari setiap pendakian tercerahkan," ujar George King.
Baca Juga: Pulang dari Kencan, Ibu Tiga Anak Tewas Mengenaskan Diserang Kawanan Anjing Pit Bull Terrier
“Ini perasaan yang tak terlukiskan - seperti mencoba menggambarkan warna kepada orang buta," tambahnya.
Namun aksi George King berbuntut pada perkara hukum. Dia dianggap telah melanggar peraturan.
George King dijatuhi hukuman setelah mengakui melanggar perintah Pengadilan Tinggi dengan memanjat The Shard.
Baca Juga: Ini Macam-macam Ilmu Pelet di Indonesia dan Ada Beberapa Doa yang Bisa Menangkalnya
Gedung The Shard merupakan salah satu gedung tertinggi di Eropa dengan ketinggian 310 meter.
Teighmore Limited - pemilik The Shard - membawa proses hukum terhadapnya karena melanggar perintah yang dirancang untuk mencegah pelanggar.***