Pria Kedapatan Membuang Kondom Bekas ke dalam Kotak Sumbangan Kuil dan Masjid untuk 'Menyebarkan Pesan Yesus'

3 Januari 2022, 19:57 WIB
Desai mengatakan dia menjatuhkan kondom di kotak sumbangan kuil hindi, masjid dan gurudwara untuk 'menyebarkan pesan Yesus'. /Dailystar/Swarajyamag.com/Pixabay/Mariakray

ZONA PRIANGAN - Pria Kristen berusia 62 tahun telah ditangkap karena menodai beberapa kuil Hindi juga Masjid dan Gurudwara dengan memasukkan kondom bekas ke dalam kotak sumbangan.

Devadas Desai ditangkap Polsek Mangaluru Selatan karena aksinya di berbagai lokasi pura dan di kotak sumbangan di pura sekitar wilayah Mangaluru.

Polisi telah mencari tersangka di balik penodaan yang berulang selama satu tahun dan akhirnya melakukan penangkapan.

Baca Juga: Ikatan Cinta Senin 3 Januari 2022: Andin Melahirkan Secara Prematur, Irvan Merasa Berhak Mengurus Keponakannya

Setidaknya lima kuil di Mangaluru telah mengajukan pengaduan ke polisi setelah kondom bekas ditemukan ada di dalam kuil, tetapi polisi tidak dapat menemukan pelakunya.

Setelah kondom bekas ditemukan di dalam kotak sumbangan di sebuah kuil di desa Korajjana Katte pada 27 Desember, pria itu akhirnya ditangkap, seperti dikutip ZonaPriangan dari dailystar.co.uk, 31 Desember 2021.

Pengelola vihara mengadukan kejadian tersebut kepada polisi, rekaman CCTV dari vihara dan area sekitarnya diperiksa, dan pria itu terlihat menjatuhkan sesuatu ke kotak sumbangan dan meninggalkan tempat itu.

Baca Juga: Seorang Pria Sembunyikan Dolar AS Senilai Rp2,3 Miliar di Tasnya Diamankan Intelijen Udara Bea Cukai Chennai

Berdasarkan visual CCTV, polisi menangkap orang tersebut, yang mengaku selama interogasi bahwa ia telah menodai beberapa kuil dengan cara yang sama.

Komisaris Polisi Mangaluru N Shashikumar mengatakan: "Lima kasus didaftarkan di berbagai kantor polisi di mana kondom dilemparkan ke berbagai bangunan kuil di Mangaluru.

“Dengan bantuan rekaman CCTV, tim kami berhasil menangkap tersangka.

Baca Juga: Buaya Menggerogoti Tangan Penggembala di Baluchistan, Krisis Air dan Habitat yang Terganggu Jadi Penyebab

"Sejak zaman ayahnya, keluarganya telah mempraktekkan agamanya. Dia meninggalkan istri dan anaknya bertahun-tahun yang lalu dan tidak berhubungan dengan mereka. Dia adalah seorang yang bersemangat."

Polisi mengatakan bahwa Desai menodai tempat-tempat keagamaan agama lain untuk membuat orang mengikuti agamanya.

Terdakwa dulu bekerja sebagai sopir, tetapi telah meninggalkan pekerjaan karena usia tua dan sejak itu mengumpulkan plastik dan menjualnya ke pedagang barang bekas untuk mencari nafkah.

Baca Juga: Sebanyak 874 Mobil Dibakar dalam Perayaan Malam Tahun Baru di Prancis, Gathering Musik Melanggar Aturan Covid

Meskipun lima pengaduan dari insiden serupa dilaporkan, terdakwa mengungkapkan bahwa dia telah menodai total 18 tempat. Polisi juga diberitahu bahwa desai menodai masjid dan gurudwara.

Shashikumar menambahkan: "Terdakwa telah membuang kondom di gurudwara serta masjid di wilayah tersebut. Dia juga mengungkapkan semua area di mana dia telah melakukan tindakan seperti itu."

Baca Juga: Gadis Remaja (14) Korban Kecelakaan di Malam Tahun Baru, Terbunuh Pengemudi Mercerdes-Benz yang Mabuk Narkoba

Selain kondom, Desai juga menjatuhkan surat-surat dan gambar-gambar politisi yang rusak di kotak sumbangan.

Desai membela tindakannya, dengan mengatakan: "Saya menyebarkan pesan Yesus. Alkitab mengatakan bahwa selain Yesus tidak ada Tuhan. Saya biasa menjatuhkan kondom ini sebagai hadiah yang tidak murni harus diberikan ke tempat-tempat yang tidak suci.

"Aku tidak menyesal," katanya.***

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Dailystar.co.uk

Tags

Terkini

Terpopuler