ZONA PRIANGAN - Selama bulan puasa, asupan makanan ke dalam tubuh lebih terkontrol dengan pola makan saat sahur dan berbuka.
Menariknya, banyak orang yang memanfaatkan momen puasa Ramadan sekaligus untuk menjalankan diet.
Padahal, diet bisa dilakukan kapan saja, tak harus di bulan Ramadhan saat menjalankan ibadah puasa. Namun, sebagian orang menganggap dengan berpuasa, akan lebih mudah untuk mengontrol diri terhadap asupan makanan ke dalam tubuh.
Sayangnya, yang biasa terjadi bukannya berat badan turun, tapi justru semakin naik.
Hal ini bisa disebabkan oleh lapar mata ketika membeli takjil menjelang buka puasa. Alhasil, Anda mengonsumsi kalori yang lebih banyak dari hari-hari biasanya.
jika ingin mencapai berat badan ideal selama puasa harus dibarengi dengan menyantap makanan yang rendah kalori, tinggi serat, protein, vitamin dan bernutrisi.
berikut ini menu buka puasa untuk diet yang bisa dijadikan pilihan selama bulan Ramadhan.
1. Nasi Merah
Nasi merah identik sebagai salah satu menu buka puasa untuk diet yang harus ada dalam piring.
Nasi merah dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif untuk menurunkan kadar kolesterol yang tinggi sehingga baik untuk diet.
Tak hanya itu, menurut penelitian berat merah juga memiliki kandungan protein, serat, dan antioksidan yang lebih tinggi dibandingkan beras putih.
2. Salad Buah
Bagi yang mengonsumsi lebih banyak buah setiap harinya dapat menghindarkan diri dari obesitas maupun kelebihan berat badan.
Salad buah bisa jadi menu buka puasa untuk diet yang menyehatkan dan menyegarkan. Namun, pastikan kandungan buahnya lebih banyak dibandingkan saus atau dressingnya, ya.
3. Omelet
Jika ingin mengganti protein ayam atau daging dengan bahan lain yang lebih murah namun tetap rendah kalori, telur bisa jadi pilihan yang tepat.
Mengutip dari Nutrition Data, dalam sebutir telur mengandung vitamin B12, vitamin B2, vitamin A, vitamin B5, selenium dan sejumlah nutrisi lainnya seperti kalsium, zat besi, potasium, folat, vitamin E, dan zinc.
Meski begitu, mengonsumsi terlalu banyak telur tidak dianjurkan untuk yang memiliki riwayat penyakit kolesterol.
Sebab, dalam sebutir telur mengandung 212 mg kolesterol dibandingkan makanan lainnya sehingga tidak direkomendasikan untuk penderita kolesterol.
Untuk bisa menikmati vitamin dan nutrisi dalam telur, bisa mengolahnya menjadi aneka makanan rendah kalori, salah satunya omelet.
4. Teh dan Kurma
Sesaat setelah adzan berkumandang segera minum teh manis lalu menyantap tiga buah kurma untuk mengembalikan energi tubuh yang hilang selama berpuasa.
Selain itu, menu buka puasa untuk diet yang bisa dicoba adalah menyantap tiga buah kurma merupakan ajaran para nabi ketika berbuka puasa.
Tak hanya itu, kurma adalah buah yang kaya manfaat, mengenyangkan dan mengandung nutrisi yang baik untuk diet seperti potasium, magnesium, zat besi, vitamin B6 hingga fiber yang dapat memperlancar pencernaan.
Bahkan dalam sebuah penelitian yang dikutip dari British Journal of Nutrition, melibatkan 21 orang mengonsumsi 7 buah kurma per hari selama 21 hari.
Hasilnya, mereka mengalami peningkatan frekuensi Buang Air Besar (BAB) yang signifikan dibandingkan ketika mereka tidak memakan kurma. Pastikan Moms menyetok buah kurma sebagai salah satu menu buka puasa untuk diet.
Selamat menjalankan ibadah puasa dan mencobanya yaa.***