Baca Juga: Jedar Bilang, Wanita Rela di Madu Asal Pria Rela di Racun! Sedang Curhat?
4. Menurunkan gairah seksual
Para ahli percaya, kurang tidur karena begadang bisa menurunkan libido serta mengurangi ketertarikan pada hubungan seksual.
Energi yang terkuras dan rasa kantuk menjadi alasannya. Hal ini tidak hanya berlaku pada pria, tapi juga wanita.
5. Berisiko timbulnya obesitas
Kekurangan tidur memiliki efek yang sama dengan makan terlalu banyak dan jarang olahraga, yaitu meningkatkan risiko kelebihan berat badan alias obesitas.Sebab, tidur bisa berdampak pada tingkatan dua hormon, leptin dan ghrelin.
Keduanya bertanggung jawab mengatur rasa lapar dan kenyang pada tubuh.Jika Anda kurang tidur, maka kadar hormon leptin akan menurun, sehingga tubuh Anda bisa merasa lapar. Alhasil, makan berlebih pun tak terhindar.
Baca Juga: Cair Lagi Maret 2021 Rp1,2 Juta dari BLT BPJS Ketenagakerjaan, Cek Segera di sso.bpjsketenagakerjaan.go.id
6. Melemahkan sistem imun
Ketika Anda tertidur lelap, tubuh akan memproduksi sitokin, yang bisa membantu melawan bakteri dan virus.
Sitokin juga bisa membantu Anda mudah tertidur, sehingga sistem imun bisa memberikan energi agar tubuh tidak mudah terserang penyakit.Jika Anda kurang tidur, maka sistem kekebalan tubuh tidak bisa bekerja maksimal. Akibatnya, tubuh lebih mudah “dijajah” penyakit.
7. Penurunan produksi hormon
Efek begadang lainnya ialah turunnya produksi hormon. Hormon pertumbuhan hingga testosteron bisa terkena dampak buruk akibat kekurangan jam tidur.
Bagi pria, lemahnya testosteron bisa menyebabkan munculnya lemak, berkurangnya kekuatan dan massa otot, tulang yang rapuh, sampai mudah letih.***