Network
ZONA PRIANGAN - Hewan asing masuk rumah kerap terjadi dan kini sebuah keluarga Georgia yang anjingnya terus menyalak menimbulkan keributan hingga larut malam di halaman belakang membuat penemuan mengejutkan di teras, yakni seekor ular piton.
Warga Marietta, Georgia, Paul Hernandez, mengatakan dia bangun pada Rabu pagi ketika anjing peliharaan keluarganya, Alaska, mulai menggonggong dengan keras di teras belakang.
"Saya mendengar anjing saya menggonggong, dan saya pergi ke luar dan ada sesuatu yang hitam di tempat tidurnya yang biasanya dia tiduri dan dia menggonggong," kata Hernandez kepada WGCL-TV.
Kata Hernandez, Walaupun anjing tidak terancam atau tidak tampak seperti hendak dilahap sang ular, namun sepertinya Alaska tidak akan membiarkannya begitu saja.
Hernandez mengatakan dia mengambil teleponnya dari dalam rumah sehingga dia bisa menggunakan senter untuk melihat objek dengan lebih baik, seperti dikutip ZonaPriangan dari UPI.com, 7 Oktober 2021.
"Saya menyalakannya dan itu ular, itu tidak terlihat seperti ular yang pernah saya lihat sebelumnya," katanya.
Baca Juga: Pria Tua Eks Penjaga Nazi SS di Kamp Konsentrasi Diadili atas 3.500 Kematian Selama Perang Dunia II
Hernandez membawa Alaska keluar dan menunggu ayahnya, Ben, bangun sekitar pukul 7 pagi. Ayah dan anak itu pergi ke halaman belakang dan menemukan ular itu sekarang sedang merayap di kursi.
Ben Hernandez mengatakan dia yakin ular itu adalah ular piton Burma karena dia "melihatnya di acara TV." Tidak jelas apakah ular itu adalah python Burma atau python bola.
Ular sanca Burma bukan asli Amerika Serikat, tetapi populasinya telah ditetapkan di alam liar di Florida, di mana mereka dianggap sebagai spesies invasif.
Baca Juga: Seekor Hiu Menyerang Buaya dan Menggigit Kakinya Terekam Turis di Carolina Selatan
Keluarga menghubungi kontrol hewan, yang mengambil hak asuh ular. Petugas mengatakan ular itu kemungkinan adalah hewan peliharaan yang melarikan diri.
"Dia mengatakan bahwa itu mungkin hewan peliharaan seseorang seperti yang dia lakukan ketika dia mengambilnya," kata Ben Hernandez tentang petugas kontrol hewan. "Dia sama sekali tidak agresif, jadi dia sudah terbiasa dengan orang."
Ular itu disimpan di fasilitas pengendalian hewan sementara petugas mencoba menemukan pemiliknya.***
