ZONA PRIANGAN - Menurut dr. Agus Rahmadi, M. Biomed MA, meskipun bekam itu sangat bagus untuk kesehatan, tetapi jangan dilakukan sembarangan, terutama bagi orang-orang yang memiliki penyakit tertentu.
"Jadi walaupun bekam ini sangat bagus, tetap harus memperhatikan aspek-aspek yang harus diperhatikan. Kita menyebutnya aspek-aspek kontra indikasi," kata peneliti bekam dr. Agus Rahmadi, M. Biomed MA di channel YouTube DRV CHANNEL yang tayang pada Rabu, 13 April 2022.
Lebih lanjut dr. Agus Rahmadi menjelaskan bahwa walaupun secara umum bahwa bekam tidak ada kontra indikasi mutlak karena tergantung dengan jumlah titik yang kita pasang, jika sedikit mungkin tidak bermakna.
Baca Juga: Infeksi Baru Virus Corona Mulai Masuk ke Kota Guangzhou, Pemerintah China Lakukan Penguncian
Tapi ada hal yang harus diperhatikan, kita menyebutnya kontra indikasi, walaupun tidak mutlak tapi harus diperhatikan dan waspada.
1. Pasien yang memiliki penyakit kulit
Salah satu penyakit kulit di sini adalah adanya panu di kulit. Ini pastinya dapat menyebabkan risiko, salah satunya penularan penyakit panu lewat alat bekam.
2. Pasien yang memiliki kulit keriput
Ini juga dapat menyebabkan risiko jika dipaksakan untuk melakukan bekam karena akan menyebabkan risiko penyembuhan luka yang menjadi lama.