Network
ZONA PRIANGAN - Presiden SpaceX Gwynne Shotwell telah memberikan pembelaan terhadap Elon Musk atas tuduhan pelanggaran seksual yang telah ia bantah, demikian dilapor oleh CNBC News, Senin.
Business Insider pada minggu lalu melaporkan bahwa perusahaan roket milik Musk, SpaceX, membayar $ 250.000 atau sekitar Rp3,6 miliar pada tahun 2018 untuk menyelesaikan klaim pelecehan seksual terhadap pramugari jet pribadi yang tidak disebutkan namanya yang menuduh Elon Musk mengekspos dirinya kepadanya.
"Secara pribadi, saya percaya tuduhan itu salah; bukan karena saya bekerja untuk Elon, tetapi karena saya telah bekerja sama dengannya selama 20 tahun dan tidak pernah melihat atau mendengar sesuatu yang menyerupai tuduhan ini," tulis Shotwell dalam email kepada karyawan minggu lalu, menurut laporan CNBC, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.
Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Rabu 25 Mei 2022: Pesan Menyakitkan Bu Rosa untuk Elsa, Ammar Mencoba Memikat Andin
Musk, CEO SpaceX, telah membantah laporan pelecehan seksual tersebut, menyebut orang yang membuat klaim itu sebagai pembohong.
Artikel Business Insider mengutip orang tak dikenal yang mengatakan bahwa dia adalah teman pramugari. Teman itu telah memberikan pernyataan sebagai bagian dari proses penyelesaian pribadi, menurut artikel itu.
Sayangnya, pihak SpaceX dan Shotwell tidak dapat segera dihubungi untuk dimintai komentarnya.***
