Para dokter mencoba rehidrasi dia dengan serum dan memberinya makanan cair, tetapi karena organ-organ pencernaannya sudah rusak parah, pria ini akhirnya meninggal dunia.
Menurut para pengikutnya, seperti dilansir laman OddityCentral, puasa menjadi hal biasa bagi Barajah, tetapi ia tidak pernah melakukan upaya yang lebih lama seperti terakhir kali dilakukannya.
Baca Juga: Ada Proses Autolisis Selama Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan, Semua Sel Mati Akan Terbuang
Kematian Barajah bukan satu-satunya akibat dari upaya menyerupai puasa dalam Injil.
Seorang wanita pernah mencoba selama 40 hari tanpa makan dan minum dan meninggal pada 2015. Juga seorang pria asal Zimbabwe meninggal setelah puasa selama 30 hari.***