AS Endus Virus Corona Berawal dari Kebocoran Laboratorium di Wuhan, Yang: Hormati Fakta dan Sains

12 Juni 2021, 19:09 WIB
Infeksi baru virus corona mulai melanda Kota Guangzhou.* /NDTV.COM

ZONA PRIANGAN - Perdebatan antara diplomat Amerika Serikat (AS) dan China terus meruncing terkait asal usul virus corona atau dikenal sebagai Covid-19.

AS menuduh China lalai sehingga terjadi kebocoran virus corona dari laboratorium di Wuhan. Sementara China membalas dengan mengatakan AS pandai mengarang cerita.

Beijing juga mengingatkan Washington jangan terlalu banyak mencampuri urusan dalam negerinya.

Baca Juga: Warga Mulai Panik Melihat Puluhan Mayat Covid-19 Mengambang di Sungai Gangga dan Sungai Yamuna

China makin geram karena AS mulai mempolitisasi pencarian asal mula pandemi Cocid-19.

Seruan untuk penyelidikan yang lebih menyeluruh tentang asal usul virus SARS-CoV-2 memang sangat sensitif bagi China.

Penasihat senior kebijakan luar negeri China, Yang Jiechi mengatakan sangat prihatin atas karangan virus corona itu lolos dari laboratorium Wuhan.

Baca Juga: The Beast, Inilah Mobil Kepresiden Joe Biden, Anti Peluru dan Jangan Asal Pegang jika Tidak Ingin Kesetrum

China “dengan tegas menentang setiap tindakan tercela yang menggunakan epidemi sebagai alasan untuk memfitnah China.

“Beberapa orang di AS telah mengarang dan menjajakan cerita tidak masuk akal,” kata Yang, seperti dikutip oleh kantor berita resmi Xinhua dan dirilis ABC News.

“China mendesak AS untuk menghormati fakta dan sains, menahan diri dari mempolitisasi penelusuran asal Covis-19 dan berkonsentrasi pada kerja sama anti-pandemi internasional."

Baca Juga: Seorang Wisatawan Tewas Direbus Hidup-hidup di Kolam Air Panas Yellowstone

Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken menekankan pentingnya kerja sama dan transparansi mengenai asal usul virus.

Blinken mendesak adanya studi yang transparan dipimpin pakar Fase 2 (Organisasi Kesehatan Dunia) di China.

AS dan lainnya menuduh China gagal memberikan data mentah dan akses ke situs-situs yang memungkinkan penyelidikan lebih menyeluruh tentang dari mana virus itu berasal dan bagaimana awalnya menyebar.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: ABC News

Tags

Terkini

Terpopuler