Pejuang Taliban Mendekati Bandara Kabul, Tentara Inggris Terpaksa Meletakkan Senjata M16

20 Agustus 2021, 20:08 WIB
Seorang bayi yang menangis diserahkan kepada seorang tentara AS dari luar bandara Kabul.* /Reuters/

ZONA PRIANGAN - Sejumlah tentara Inggris terpaksa melepaskan senjata, mereka memilih mengangkat bayi yang dilemparkan wanita Afghanistan.

Di Bandara Kabul, beberapa tentara Inggris tidak punya pilihan untuk meletakkan senapan M16 dan menangkap lengan bayi perempuan.

Ada seorang bayi yang berhasil diselematkan, digambarkan sedang tidur di lantai kargo pesawat evakuasi, tetap hangat oleh tunik tentara.

Baca Juga: Taliban Bantah Balas Dendam, PBB: Warga yang Bekerja pada NATO Jadi Target Incaran

Pemandangan wanita Afghanistan yang minta tolong bayinya diselamatkan terjadi beberapa hari, dimana Taliban mulai mendekati Bandara Kabul.

Drama tersebut melihat personel militer Inggris dan Amerika membantu anak-anak dalam upaya heroik untuk menempatkan mereka di penerbangan.

Sebuah sumber di ibukota Afghanistan menambahkan: "Situasi di bandara makin memburuk terutama pada malam hari."

Baca Juga: Taliban Belum Sepenuhnya Kuasai Afghanistan, Pasukan Massoud Lakukan Perlawanan di Lembah Panjshir

Seorang tentara Inggris berkata: "Kami tidak dalam misi tempur sehingga cara kami melindungi orang-orang ini adalah dengan mengeluarkan mereka dari bahaya secepat mungkin."

"Kami hanya bisa membayangkan apa yang mungkin terjadi pada mereka yang tertinggal," uajrnya yang dikutip The Sun.

Salah satu unit terakhir Pasukan Keamanan Nasional Afghanistan yang tersisa menjaga gerbang ke Bandara Kabul.

Baca Juga: Donald Trump Cemburu Terhadap Taliban

Namun pejuang Taliban sering mengeluarkan tembakan untuk membubarkan kerumunan warga yang berharap bisa dievakuasi.

Pasukan Taliban juga menggunakan pipa plastik untuk menghajar warga yang berkerumun.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Sun

Tags

Terkini

Terpopuler