Mengejutkan, Kim Jong-un Menurunkan Semua Potret Kim Il-sung dan Kim Jong-il di Pyongyang

3 November 2021, 17:09 WIB
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un. /Reuters

ZONA PRIANGAN - Pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong-un menggemakan ideologi 'Kimjongunisme'.

Langkah itu diambil, dengan tujuan Kim Jong-un terlepas dari bayang-bayang kakeknya Kim Il-sung dan ayahnya Kim Jong-il.

Bahkan Kim Jong-un sudah nekat dengan menurunkan semua potret kakek dan ayahnya di tempat-tempat strategis Pyongyang.

Baca Juga: China Kirim Balik Pengungsi Korea Utara, Kim Jong-un Siapkan Hukuman Mati Massal untuk 50 Orang

Kim Jong-un ingin menunjukkan, kekuasaan yang sekarang dia pegang tidak ada yang mampu menandinginya.

Kakek Kim John-un, Kim Il-sung mendirikan negara itu pada tahun 1948 dan menjadi pemimpin politik terlama ketiga abad ke-20, tulis Daily Star.

Namun, menurut agen mata-mata Korea Selatan, Kim Jong-unberharap citra dan reputasinya dapat melampaui Perdana Menteri asli dan ayahnya, Kim Jong-il.

Baca Juga: Wanita China Siarkan Langsung Video Porno dari Gerbong Kereta Bawah Tanah Kota Nanning

Laporan mengklaim istilah 'Kimjongunisme' sedang dipromosikan di kalangan pemerintah dan di mana media pemerintah menyebut Kim 'Pemimpin Besar', yang sebelumnya hanya digunakan untuk merujuk pada Kim Il-sung.

Mendorong ideologi yang memuliakan diri sendiri adalah langkah besar yang belum pernah terjadi sebelumnya dari kerendahan hati biasa yang telah menopang kepemimpinan Korea Utara, kata para ahli.

Fyodor Tertitskiy dari Universitas Kookmin di Seoul, mengatakan kepada NK News: "Sinyalnya tidak bisa lebih jelas."

Baca Juga: Banyak Influencer China Bertindak Aneh, Belanja di Costco tapi Pura-pura Berada di Los Angeles

"Kim Jong-un tidak menyukai aspek-aspek tertentu dari sistem yang telah ditempa oleh ayah dan kakeknya."

Kim Jong-un tidak mengikat legitimasi penerus untuk menghormati pendahulunya. Pemimpin saat ini ingin menjadi otokratnya sendiri.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Daily Star

Tags

Terkini

Terpopuler