ZONA PRIANGAN - Rusia cukup cerdik sehingga kapal perang mereka tidak terjebak ranjau yang berada dekat Pelabuhan Odessa, Ukraina.
Angkatan Laut Rusia justru mendorong kapal kontainer The Helt milik Estonia yang berbendara Panama masuk jalur Pelabuhan Odessa.
The Helt yang dijadikan 'tameng' kapal perang Rusia akhirnya meledak terkena ranjau. Dilaporkan empat pelaut tewas.
Insiden di Laut Hitam itu dikecam pihak Ukraina dan menuduh Rusia menggunakan perisai warga sipil masuk zona bahaya.
Menurut agen pengirim The Helt, dua awal kapal bertahsn di rakit penyelamat tapi empat lainnya tidak ditemukan.
"Kapal itu akhirnya tenggelam," kata Igor Ilves dari Vista Shipping Agency yang berbasis di Tallinn kepada Reuters.
Baca Juga: Tentara Wanita Rusia Terkenal Cantik, Mereka Sudah Terlatih Melakukan Kamuflase Tidak Dikenali Lawan
Pelabuhan strategis Odessa mendapat kecaman keras dari pasukan invasi Vladimir Putin, dan ada klaim percobaan pendaratan amfibi.
Militer Ukraina mengklaim Rusia telah memaksa Helt berbendera Panama untuk dialihkan sehingga mereka dapat menggunakannya untuk menutupi pergerakan kapal perang.
"Demi keselamatan navigasi sipil, Angkatan Laut Angkatan Bersenjata Ukraina menutup navigasi di bagian barat laut Laut Hitam," kata Staf Umum Angkatan Bersenjata.
“Pada saat yang sama, Armada Laut Hitam Rusia melanjutkan taktik pasukan darat Rusia yang berusaha bersembunyi di balik kehidupan sipil.”
Dikutip The Sun, Ukraina juga mengklaim armada Rusia telah menembaki dua kapal sipil lainnya.
Minggu lalu kapal tanker kimia Moldova Millennial Spirit, yang berlayar di bawah bendera Rumania, rusak dalam perjalanan ke Odessa.
Baca Juga: Pilot Ukraina Dapat Julukan Ghost of Kiev, Jatuhkan 4 Pesawat Tempur Rusia Jenis MiG-29 Fulcrum
Gambar online menunjukkan lubang besar di samping, diduga dari rudal Rusia.***