Marinir Ukraina Mengejek Prajurit Rusia, Kirim Surat Kebahagiaan dengan Menjatuhkan 4 Bom di Pangkalan Militer

15 Mei 2022, 18:02 WIB
Serangan pesawat tak berawak itu dilakukan oleh Batalyon Terpisah 503 Marinir Ukraina yang menghancurkan pangkalan militer Rusia.* /Facebook /Express

ZONA PRIANGAN - Drone Ukraina menjadi teror yang menakutkan bagi pasukan Vladimir Putin selama pertempuran di Donbass.

Beberapa kali pasukan Kremlin berakhir dengan kematian setelah dihancurkan oleh bom yang dijatuhkan oleh drone Ukraina.

Batalyon Terpisah 503 Marinir Ukraina pun tidak memberi ampun prajurit Moskow setelah melepaskan empat bom sekaligus lewat drone.

Baca Juga: Penerjun Payung Ukraina Gunakan Rudal Javelin Ledakkan Tank Bebek Duduk Milik Vladimir Putin dari Kejauhan

Rekaman drone yang membawa rudal penghancur pangkalan Rusia itu dikenal dalam misi "Letters of Happiness".

Tentara Ukraina seperti mengejek dengan mengirim 'Surat Kebahagiaan' saat pasukan Rusia mengalami kehancuran.

Rekaman menunjukkan empat rudal menggantung dari pesawat sebelum diluncurkan di berbagai titik di sekitar situs Rusia.

Baca Juga: Serangan Rudal Ukraina Membuat Pasukan Khusus Rusia Tersisa 8 Orang, Semuanya Sudah Jadi Mayat di Pulau Ular

Serangan itu dilakukan oleh Batalyon Terpisah 503 Marinir Ukraina dan merupakan pukulan telak terbaru bagi pasukan Rusia saat mereka berjuang untuk mendapatkan keuntungan di Ukraina.

Rudal pertama dijatuhkan di sudut situs, menyebabkan ledakan besar yang mengganggu gudang artileri, lapor Express.

Bom kedua kemudian diluncurkan di dekatnya, menambah kehancuran dan menimbulkan bola api disusul asap hitam.

Baca Juga: Pertempuran Tidak Imbang, Satu Tank Baja T-64 Ukraina Dikeroyok Konvoi BTR-82A Rusia tapi Ini yang Terjadi

Sebuah kendaraan militer Rusia kemudian menjadi sasaran Batalyon Ukraina, yang mendarat di kap truk dan merobeknya.

Akhirnya, rudal keempat terlihat jatuh dari ketinggian di udara, menghancurkan area yang luas dari situs tersebut.

Pasukan Putin telah menderita kerugian artileri dan peralatan berat sejak menginvasi Ukraina pada 24 Februari.

Baca Juga: Dua Ibu Muda yang Baru Melahirkan Diperkosa Secara Brutal oleh Tentara Grup Wagner di Bangsal Bersalin

Pejabat Ukraina telah mengklaim Rusia telah kehilangan hampir 1.200 tank bebek duduk, sementara perkiraan lain menunjukkan itu lebih rendah tetapi masih cukup besar.

Blog militer dan intelijen Oryx, yang menghitung kerugian Rusia berdasarkan foto-foto dari garis depan, mengatakan militer Putin telah kehilangan 664 tank.

Blog tersebut, yang mengklaim akurat hingga 13 Mei, menambahkan bahwa Ukraina telah menghancurkan atau melumpuhkan 3.000 kendaraan lapis baja dan alat berat lainnya.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express

Tags

Terkini

Terpopuler