Pasukan Vladimir Putin Obral Rudal dalam Serangan ke Kota Lozova, Volodymyr Zelensky: Kebodohan Mutlak

21 Mei 2022, 06:57 WIB
Saat rudal menghantam gedung budaya Ukraina.* /Defence of Ukraine/

ZONA PRIANGAN - Pasukan Vladimir Putin mengobral rudal untuk membombardir Kota Lozova, Ukraina.

Rudal Moskow diarahkan ke segala arah tanpa target yang jelas, sehingga banyak fasilitas sipil hancur akibat ledakan.

Lozova terletak kira-kira 45 mil, barat daya Izyum, kota yang diduduki Rusia di wilayah Kharkiv, Ukraina.

Baca Juga: Perselingkuhan Cewek Manajer TI dengan Penjaga Keamanan Terbongkar Hanya dalam 10 Hari

Salah satu rudal secara telak mengenai Rumah Budaya. Tak pelak gedung yang baru dibangun itu hancur berantakan.

Fatalnya, serangan rudal Kremlin di Rumah Budaya menewaskan tujuh warga sipil termasuk seorang gadis berusia 11 tahun.

Rekaman horor menunjukkan bangunan itu dilalap api setelah dihantam rudal, yang oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky disebut sebagai tindakan "kejahatan mutlak".

Baca Juga: Kejadian di Kharkiv, Tentara Kremlin Secara Brutal Perkosa Tiga Gadis Kembar, Ibunya Dipaksa untuk Menonton

Rudal itu terlihat dalam video dalam milidetik saat turun ke bumi sebelum menghancurkan gedung.

Dalam postingan Telegram yang disertai dengan video tersebut, Zelensky mengecam serangan tersebut.

“Serangan rudal Rusia ke rumah budaya yang baru direnovasi,” katanya yang dikutip The Sun.

Baca Juga: Cinta Terlarang, Petugas Penjara yang Cantik Ini Ditemukan dalam Kamar Motel Bersama Seorang Napi

“Para penjajah mengidentifikasi budaya, pendidikan, dan kemanusiaan sebagai musuh mereka. Dan mereka tidak menyayangkan rudal atau bom," tuturnya.

“Apa yang ada di benak orang-orang yang memilih target seperti itu? Kejahatan mutlak, kebodohan mutlak,” ucap Zelensky.

Kementerian Pertahanan Ukraina menuduh Rusia “dengan sengaja meneror penduduk sipil” negara itu.

Baca Juga: Dua Helikopter Ukraina Nekat Terbang Rendah Mendekati Markas Tentara Rusia, yang Terjadi Sangat Mengerikan

Sepanjang perang di Ukraina, Rusia telah melakukan serangan rudal yang telah menewaskan puluhan warga sipil.

Pada bulan April, sedikitnya 50 orang tewas dan lebih dari 100 terluka setelah sebuah rudal Rusia dengan tulisan "untuk anak-anak" di sampingnya menghantam sebuah stasiun kereta api Ukraina.

Gambar-gambar horor menunjukkan mayat-mayat berserakan di tanah di samping bagasi yang ditinggalkan di stasiun kereta api Kramatorsk di Ukraina timur di tengah laporan bahwa situs itu telah diledakkan oleh pasukan Rusia.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Sun

Tags

Terkini

Terpopuler