ZONA PRIANGAN - Mantan sersan Angkatan Darat AS James Vasquez (47) akhirnya kembali ke Ukraina untuk melawan pasukan Vladimir Putin.
James Vasquez sebenarnya sudah pulang ke Amerika Serikat, namun dia merasa tidak enak meninggalkan rekan-rekannya di garis depan.
Selain itu, James Vasquez merasa tertantang karena kepalanya dihargai Rp742 juta oleh penguasa Kremlin. Dia ingin membuktikan, bahwa pasukan Moskow sulit untuk menangkapnya.
Kini dalam misi keduanya di Ukraina, James Vasquez mengaku ditemani penerjemah yang cantik, yang punya nama gaul 'Kate'.
Demi untuk bisa bergabung kembali dengan rekan-rekannya di garis depan, James Vasquez rela menjual semua harta bendanya.
Akhir bulan lalu Vasquez, yang melayani dua tur di Irak dan satu di Afghanistan, mengungkapkan dia akan menjual segalanya demi membantu pejuang Kiev mengusir pasukan Moskow.
"Saya tahu saya telah diam selama beberapa waktu. Terus terang saya merasa tidak berdaya berada di rumah," ucap James Vasquez.
"Orang-orangku yang hilang minggu ini menyakiti hatiku," tweetnya pada 16 Juni yang dikutip Daily Star.
Pada akhir Mei, dia mengungkapkan bahwa dia dan istrinya akan berpisah.
"Istri saya dan saya berpisah. Saya menjual rumah saya dan semua yang saya miliki. Saya kembali ke Ukraina untuk berperang," tulisnya di Twitter.
Sekarang, dia dipaksa untuk menyangkal bahwa dia sedang berkencan romantis dengan seorang penerjemah Ukraina berambut pirang yang cantik yang telah "nongkrong" dengannya.
"Dia telah berperan sebagai penerjemah dan orang yang luar biasa. Saya dikelilingi oleh orang-orang hebat. Sangat luar biasa mengingat saya hanya ingin melakukan hal yang benar," papar James Vasquez.***