ZONA PRIANGAN - Dampak dari serangan HIMARS Ukraina di Kota Balakliia sangat mengerikan, memperlihatkan markas pasukan Vladimir Putin hancur total.
Bukan itu saja, di lokasi ledakan terlihat mayat prajurit Kremlin bergelimpangan. Pantas jika mereka yang selamat memilih kabur.
Sebuah video yang diposting di media sosial menunjukkan tentara Ukraina melihat hanggar yang hancur di mana pasukan Rusia menyimpan kendaraan mereka.
Dalam video itu terdengar suara yang mengatakan dalam bahasa Ukraina: "Seperti inilah hasil pekerjaan HIMARS."
Dua warga lainnya menggambarkan melihat tentara Moskow membuang senjata mereka dan meninggalkan kendaraan mereka saat mereka melarikan diri.
Salah satunya, Serhii, yang tinggal di seberang jalan, berkata: "Itu hanya kekacauan."
"Ada kemacetan lalu lintas dari orang-orang Rusia yang melarikan diri. Mereka kabur dengan panik," tambahnya yang dikutip Express.
Kengerian lain tercermin di sebuah kalender kecil yang tersimpan di parit pertahanan pasukan Vladimir Putin.
Hari-hari di kalender itu ditandai dengan catatan tertulis yang mengatakan "Serang" dan "Lolos dari pengepungan" atau bertuliskan nama rekan yang terbunuh dalam aksi.
27 Agustus ditandai hanya sebagai "hari terburuk". Itu, ketika posisi prajurit Moskow diserang artileri berat, dan banyak tentara yang tewas.
Antara 6 dan 8 September, serangan presisi menghantam pusat komando di Balakliia dan Volodymyr Lyovochkin, seorang pria lokal yang sebelumnya mengelola situs tersebut, mengatakan seluruh fasilitas itu terbakar.
Dia menambahkan, puluhan mayat tentara Rusia ditarik dari puing-puing, gedung itu telah "menari" dari ledakan HIMARS.***