Perhitungan Bloomberg Tunjukkan Pandemi Covid-19 Akan Berakhir 7 Tahun Mendatang

- 8 Februari 2021, 04:47 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Pixabay/Raden Prakiyul Wahono Noto Susanto

Sementara AS akan sampai di sana tepat pada waktunya untuk merayakan Tahun Baru 2022 .

Sejumlah negara bagian seperti North Dakota, diperkirakan bisa merampungkan vaksinasi enam bulan lebih cepat dari Texas.

Baca Juga: Gempa Disusul Peringatan Tsunami, Warga Sepanjang Pantai Panik Cari Tempat Aman

Dengan tingkat vaksinasi yang lebih cepat di negara-negara Barat (yang lebih kaya) ketimbang negara-negara lain di dunia, dibutuhkan waktu tujuh tahun bagi dunia dengan kecepatan saat ini.

Kalkulator Bloomberg memberikan gambaran singkat tentang waktu, yang dirancang untuk memperhitungkan tingkat vaksinasi saat ini.

Kalkulator tersebut menggunakan rata-rata bergulir vaksinasi terbaru, yang berarti bahwa ketika jumlah vaksinasi meningkat, waktu yang dibutuhkan untuk mencapai ambang 75% akan turun.

Baca Juga: Warga Bandung Khawatirkan Sesar Lembang, Padahal Ada 13 Gunung Berpotensi Timbulkan Gempa

Perhitungannya akan berubah-ubah, terutama pada hari-hari awal peluncuran, dan jumlahnya dapat terdistorsi oleh gangguan sementara.

Misalnya, di New York diundur menjadi 17 bulan minggu ini setelah badai salju musim dingin mencegah beberapa dari vaksinasi (sekarang mundur menjadi 13 bulan).

Begitu juga tingkat vaksinasi Kanada turun setengahnya dalam beberapa pekan terakhir menyusul laporan penundaan pengiriman vaksin.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Bloomberg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah