Baca Juga: Kasihan, Seorang Nelayan Sedang Cari Ikan Ditelan Buaya Ukuran Besar Panjang 4 Meter
Sementara mereka yang berada di luar Gedung Parlemen di Canberra bersiap untuk menyampaikan dua petisi yang menuntut perubahan.
Para pemimpin partai politik oposisi besar keluar untuk bergabung dan memberi dukungan kepada pengunjuk rasa di Canberra.
Perwakilan pengunjuk rasa menolak tawaran untuk bertemu dengan Perdana Menteri Scott Morrison secara pribadi.
Baca Juga: Gara-gara Kondom Tertinggal di Vagina, Perselingkuhan Istri Terbongkar
Baca Juga: Istri Lakukan Hubungan Intim dengan Rekan Kerja, Suami Punya Bukti Langsung Gugat Cerai
“Kami telah datang ke taman depan rumahnya,” Janine Hendry, salah satu penyelenggara, mengatakan kepada Reuters.
“Kami berada 200 meter dari kantornya dan tidak pantas bagi kami untuk bertemu di balik pintu tertutup terutama ketika kami berbicara tentang pelecehan seksual yang terjadi di balik pintu tertutup,” tegasnya.
Skandal yang baru-baru ini dilaporkan termasuk tuduhan pemerkosaan terhadap Jaksa Agung Christian Porter, yang membantah keras dugaan penyerangan tahun 1988.
Baca Juga: Penampakan Hantu Sedih Karena Menjadi Ratu Cuma 9 Hari