Beijing dan Ankara Sepakati Perjanjian Ekstradisi, Etnis Uighur Khawatir Dikirim Lagi ke China

- 25 Maret 2021, 22:13 WIB
 Foto ilustrasi muslim Uighur di China. /Pexels/Marc Curtis
Foto ilustrasi muslim Uighur di China. /Pexels/Marc Curtis /

Baca Juga: Saat Telanjang, Cewek Ini Tidak Membutuhkan Baju, Cukup Menutup Tubuh dengan Rambut Panjangnya

Kunjungan Wang Yi untuk menemui Mevlut Cavusoglu sambil menunggu ratifikasi oleh parlemen Ankara.

Kementerian Luar Negeri Turki mengatakan masalah regional dan internasional serta hubungan bilateral akan dibahas selama kunjungan Wang.

Wang juga dijadwalkan bertemu dengan Presiden Turki Tayyip Erdogan.

Baca Juga: Bayangan Hantu Terekam CCTV, Paranormal: Anggota Keluarga yang Meninggal Ingin Mampir

Baca Juga: Penampakan Hantu Sedih Karena Menjadi Ratu Cuma 9 Hari

Kekhawatiran warga Uighur telah dipicu oleh ketergantungan Ankara pada China untuk vaksin Covid-19.

Turki telah menerima 15 juta dosis dari Sinovac Biotech dan memesan puluhan juta lebih.

Reuters melaporkan, sekitar 300 demonstran berkumpul di Istanbul, meneriakkan "Diktator China" dan "Hentikan Genosida Uighur, Tutup Kamp".

Baca Juga: Diduga Korupsi, Terungkap Ajudan Presiden Miliki 80 Mobil Mewah Mulai Mercedes Benz hingga Jeep Wranglers

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x