ZONA PRIANGAN - Tragis, delapan nyawa melayang saat melaksanakan shalat tarawih.
Serangan menggunakan senjata api itu terjadi di sebuah masjid Kota Jalalabad, Provinsi Nangarhar, Afghanistan.
Dilaporkan lantai masjid penuh darah dari korban yang tewas. Beberapa dinding masjid ada bekas peluru.
Baca Juga: Sipir Wanita Penjara Kelas C Melahirkan Anak dari Hubungan Gelap dengan Napi Perampokan di Ruang Gym
Baca Juga: Nissa Positif Hamil 4 Bulan, Berikan Suport Kepada Sabyan Gambus untuk Tidak Bubar
Delapan korban diketahui masih satu keluarga. Sementara pelaku masih dalam penyelidikan.
Pihak berwenang menyebutkan, serangan itu sudah direncanakan. Semua korban merupakan bagian target.
Gubernur Nangarhar Ziaulhaq Amarkhil mengungkapkan, latar belakang pembunuhan itu terjadi karena sengketa tanah.
Baca Juga: Ramalan Kiamat Versi Yahudi, Rusia Perang Lawan Ukraina Kemudian Menyerang Turki