Sebagaimana diberitakan Zonajakarta.com sebelumnya dalam artikel Satu Otak dengan Donald Trump, Mantan PM Australia Ajak Negara di Dunia Bersatu Lawan China, ini Sebabnya
Di bawah mantan Presiden Donald Trump, Amerika juga telah melancarkan perang perdagangan yang sengit dengan China hingga memberlakukan tarif pada barang senilai ratusan miliar dolar.
Hal tersebut otomatis memicu pertarungan sengit perdagangan dengan China dan mengubah situasi hubungan antara kedua negara.
Ditengah seruan Mantan Perdana Menteri Australia yang mengajak negara-negara di dunia untuk bersatu melawan dunia, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Hua chunying pun angkat bicara.
Baca Juga: Setelah Sungai Gangga Dipenuhi Puluhan Mayat, Warga India Buang Jenazah Covid-19 ke Sungai Rapti
Ia mengatakan jika rakyat di negaranya semakin bersatu ketika mendapat berbagai tekanan dari pihak asing.
Seperti dilansir dari Antara, Hua Chunying mengatakan setiap kali politikus menyerang ataupun mencemarkan nama baik CPC (Partai Komunis China) maka rakyat China akan semakin bersatu serta patriotis mendukung kepemimpinan CPC.
Pernyataan tersebut ia keluarkan menanggapi kebijakan visa Amerika Serikat yang membatasi durasi kunjungan CPC.***(Dewi Laras/Zonajakarta.com)