Tawon Raksasa Pembunuh Sangat Agresif Menyerang Saat Sarangnya Dimusnahkan

- 16 September 2021, 08:01 WIB
 Tawon raksasa Asia ukurannya lebih dari dua kali ukuran lebah madu, dan memiliki bentang sayap lebih dari 3 inchi./dailymail.co.uk
Tawon raksasa Asia ukurannya lebih dari dua kali ukuran lebah madu, dan memiliki bentang sayap lebih dari 3 inchi./dailymail.co.uk /

Sarang tersebut berlokasi sekitar 2 mil dari sarang lainnya yang dimusnahkan lembaga ini pada Oktober tahun lalu, dan sekitar seperempat mil dari lokasi pertama kali tawon raksasa Asia ini terlihat pada 11 Agustus lalu.

Tawon raksasa Asia (Vespa mandarinia) merupakan tawon terbesar di dunia dan sering disebut ‘tawon pembunuh’ karena mereka suka memangsa lebah.

Baca Juga: Seorang Ibu Mengungkapkan Kengerian, Putranya (4) Trauma Diserang Anjing Sementara Pemiliknya Hanya Tertawa

Walaupun mereka serangga yang kerap membunuh lebah madu dan tawon pribumi, mereka tidak agresif terhadap manusia.

Namun demikian, sengatannya sangatlah menyakitkan dan bila berulang kali menyengat bisa saja membunuh.

Deteksi pertama yang terkonfirmasi dari tawon ini di AS terjadi pada Desember 2019 dekat Blaine dan tawon hidup pertama dijerat pada Juli 2020.

Baca Juga: Shamima Begum: Lebih Baik Mati daripada Harus Kembali ke ISIS

Serangga invasif ini biasanya ditemukan di China, Japan, Thailand, Korea Selatan, Vietnam dan negara Asia lainnya.

“Tawon memasuki ‘fase penjagal’ saat mereka membunuh lebah dengan cara memenggal lehernya. Mereka kemudian merebut sarang lebah tersebut, mengambil anak-anaknya untuk menjadi santapan tawon muda,” kata WSDA.

Walaupun serangga ini mendapat julukan pembunuh, tawon ini hanya membunuh beberapa lusin orang per tahun di Asia, dan para pakar mengatakan kemungkinan jauh lebih sedikit tetapi sengatannya memang sangat menyakitkan bagi manusia.***

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: dailymail.co.uk


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x