Network
ZONA PRIANGAN - Entah mimpi apa semalam yang menimpa seorang pria di Inggris. Yang jelas pria tersebut mendapatkan pengalaman yang tidak menyenangkan, sebuah pesawat membuang kotoran manusia dan kebetulan tepat mengenai pria tersebut yang tengah berada di kebunnya.
Insiden itu terjadi di kota Windsor pada pertengahan Juli, tetapi peristiwa itu menjadi perhatian serius, setelah anggota dewan lokal Karen Davies membawa insiden tersebut ke forum penerbangan Royal Borough of Windsor and Maidenhead.
Dia mengatakan, seluruh taman dan payung taman dan pria tersebut terkena ceceran kotoran manusia yang dibuang dari pesawat tanpa sengaja.
Baca Juga: Ichsanuddin Noorsy: Praktik BUMN Sebagai Sumber Dana Bagi Partai Politik Masih Berlangsung hingga Sekarang
"Saya tahu sejumlah insiden terjadi setiap tahun dengan limbah beku dari pesawat, tapi tidak membeku dan seluruh kebunnya berceceran dengan cara yang sangat tidak menyenangkan," kata Karen Davies, dikutip ZonaPriangan.com dari NDTV, Kamis 21 Oktober 2021.
"Dia sedang berada di taman saat itu, jadi pengalaman yang sangat mengerikan," tambahnya.
Kotoran dan limbah toilet di pesawat biasanya dikumpulkan di tangki khusus dan dibuang begitu pesawat mendarat.
Baca Juga: Tips 6 Cara untuk Menurunkan Berat Badan Secara Berkelanjutan
John Bowden, anggota dewan untuk Eton and Castle, menyarankan bahwa cuaca hangat mungkin memiliki andil dalam insiden tersebut, menyebabkan kotoran keluar sebagai barang yang lebih cair daripada balok beku.
Sementara itu, anggota dewan paroki Whitfield Geoff Paxton, yang memiliki 40 tahun pengalaman bekerja di bandara, menyebut insiden itu "sangat jarang".
"Dulu kami memiliki masalah dengan es biru [kotoran manusia beku dan desinfektan] pada saat kedatangan tetapi itu karena toilet itu dulu bocor," katanya, seraya menambahkan bahwa toilet di pesawat modern lebih aman.
Baca Juga: Kabupaten Majalengka Pesimis Target Percepatan Vaksinasi Bisa Mencapai hingga 50 Persen
"Bisa jadi ada sesuatu yang keluar dari lubang di ketinggian rendah", katanya.
Pesawat Menjatuhkan Kotoran Manusia Pada Manusia Saat Terbang Di Atas Tamannya
Sebuah pesawat membuang kotoran pada seorang pria yang berdiri di kebunnya.
Seorang pria dan kebunnya dibiarkan berceceran dengan kotoran manusia yang dijatuhkan dari sebuah pesawat di Inggris. Insiden itu terjadi di kota Windsor pada pertengahan Juli tetapi menjadi berita baru-baru ini setelah anggota dewan lokal Karen Davies membawanya ke forum penerbangan Royal Borough of Windsor dan Maidenhead.
Baca Juga: Pertama Kalinya Bertemu Raul Lemos, Atta Halilintar Akui Senang, Aurel Hermansyah Pilih Gak Komen
Dia mengatakan "seluruh taman, dan payung taman, dan dia" pria itu berceceran kotoran manusia yang dibuang dari pesawat yang terbang tanpa sengaja.
"Saya tahu sejumlah insiden terjadi setiap tahun dengan limbah beku dari pesawat, tapi ini tidak membeku dan seluruh kebunnya berceceran dengan cara yang sangat tidak menyenangkan," katanya, menurut BBC .
"Dia sedang berada di taman saat itu, jadi pengalaman yang sangat mengerikan dan mengerikan."
Kotoran dan limbah toilet di pesawat biasanya dikumpulkan di tangki khusus dan dibuang begitu pesawat mendarat.
John Bowden, anggota dewan untuk Eton and Castle, menyarankan bahwa cuaca hangat mungkin memiliki andil dalam insiden tersebut, menyebabkan kotoran "keluar sebagai barang yang lebih 'bercair'" daripada balok beku.
Baca Juga: Victoria Beckham Jadi Inspirasi Model Busana Kate Middleton, Warna yang Dipilih Nyaris Sama
Sementara itu, anggota dewan paroki Whitfield Geoff Paxton, yang memiliki 40 tahun pengalaman bekerja di bandara, menyebut insiden itu "sangat jarang".
"Dulu kami memiliki masalah dengan es biru [kotoran manusia beku dan desinfektan] pada saat kedatangan tetapi itu karena toilet itu dulu bocor," katanya, seraya menambahkan bahwa toilet di pesawat modern lebih aman. "Bisa jadi ada sesuatu yang keluar dari lubang di ketinggian rendah", katanya.
Menurut Newsweek, nama maskapai yang bertanggung jawab atas insiden tersebut belum dirilis. Sementara itu, pria yang menjadi sasaran pembuangan limbah secara sembarangan telah memutuskan untuk tidak mengajukan klaim asuransi terhadap maskapai tersebut.
Baca Juga: Fosil Dinosaurus yang Hidup 66 Juta Tahun Lalu Berhasil Dirangkai Ulang dan Dijual Seharga Rp108,9 Miliar
Davies mengatakan bahwa pria itu menghubungi maskapai, yang awalnya membantah bahwa pesawatnya berada di daerah tersebut. Maskapai akhirnya mengakui insiden itu setelah pria itu mengidentifikasi pesawat melalui aplikasi pelacakan rute.***
