Mereka tidak memiliki akses ke toilet sejak palka ditutup pada pukul 12:40 siang (11:40 IST pada Selasa) hingga setelah 'splashdown', sekitar 10 jam.
"Tentu saja itu kurang optimal, tetapi kami siap untuk mengelolanya," kata astronot NASA Megan McArthur pada konferensi pers sebelum keberangkatan.
"Penerbangan luar angkasa penuh dengan banyak tantangan kecil, ini hanya satu lagi yang akan kami hadapi dan urus dalam misi kami".
Awak turis SpaceX mengalami masalah serupa terkait limbah selama penerbangan pada September lalu, yang memicu sistem alarm.
NASA kemudian mengatakan sebuah tabung telah terlepas, mengirimkan urin ke sistem kipas kapsul alih-alih tangki penyimpanan.***