Badan antariksa meluncurkan teleskop IXPE di atas roket Falcon 9 yang dikembangkan oleh SpaceX dari Kennedy Space Center di Florida pada Kamis. SpaceX men-tweet video peluncuran.
IXPE memiliki tiga teleskop yang akan membantu melacak dan mengukur empat sifat cahaya: arahnya, waktu tiba, energi, dan polarisasinya. IXPE diatur untuk mengamati lebih dari 50 objek paling energik yang diketahui di alam semesta dalam dua tahun ke depan, MIT Technology Review melaporkan. Objek energik ini termasuk lubang hitam supermasif di pusat Bima Sakti.
Para peneliti berharap, IXPE dapat membantu menawarkan tampilan yang lebih baik pada struktur Nebula Kepiting, sisa supernova dengan bintang neutron yang berputar cepat di pusatnya.
Namun, IXPE tidak akan sebesar dan sekuat teleskop sinar-X andalan NASA, Chandra X-ray Observatory.***