Mereka menambahkan: "Semua perangkat dan sistem parasut berfungsi, pendaratan BMD-2 dengan berat 8 ton dan platform P-7 dengan beban lebih dari 5 ton berlangsung secara normal."
Sementara itu, Rusia hari ini mengungkapkan dua pembom pembawa rudal strategis Tu-95MS dikerahkan di tengah ketegangan dengan Barat atas konflik di perbatasan Ukraina.
“[Mereka] melakukan penerbangan terjadwal di wilayah udara di atas perairan netral Laut Okhotsk dan Laut Jepang,” kata kementerian pertahanan Rusia.
Sebuah pernyataan menambahkan: "Awak pesawat Su-35S dari Angkatan Udara dan Tentara Pertahanan Udara Distrik Militer Timur memberikan dukungan tempur dalam penerbangan."
Dikutip The Sun, penerbangan berlangsung lebih dari sembilan jam dan Rusia menjelaskan lebih banyak penerbangan diharapkan lebih dekat ke Eropa.
Baca Juga: Kapal Selam USS Connecticut Menabrak Gunung Bawah Laut, Belasan Awak Terluka di Laut China Selatan
"Awak pesawat jarak jauh secara teratur melakukan penerbangan di atas perairan netral Kutub Utara, Atlantik Utara, Laut Hitam dan Baltik, dan Samudra Pasifik," kata kementerian itu.***