Helm-helm yang dipajang menunjukan sudah berapa banyak korban yang dibunuh ISIS, lapor Daily Star.
Macer Gifford, seorang Inggris yang memerangi kelompok teroris, telah memperingatkan bahwa ISIS "berkembang menjadi binatang baru" untuk menyerang Barat.
Baca Juga: Horor Menjelang Natal, 150 Mobil Terlibat Tabrakan Beruntun, Lima Truk Terbakar di Jalan Tol
Gifford meninggalkan pekerjaannya sebagai pedagang mata uang di London pada 2015 dan pergi ke Suriah untuk memerangi ekstremis Islam bersama pasukan Kurdi.
Dia memperingatkan bahwa meskipun kekhalifahan runtuh dan kehilangan hampir semua wilayahnya, ISIS masih menjadi "ancaman yang sama besarnya hari ini" saat mereka merekrut pejuang.***