Rusia Menumpuk Peralatan Perang di Belarus, Sedangkan Ukraina Didukung Inggris, Estonia, Lithuania dan Latvia

- 20 Januari 2022, 19:50 WIB
Gambar satelit kemarin menunjukkan fasilitas penyimpanan militer dan kamp pasukan di Klimovo, Rusia, dekat perbatasan utara Ukraina dengan Belarus.*
Gambar satelit kemarin menunjukkan fasilitas penyimpanan militer dan kamp pasukan di Klimovo, Rusia, dekat perbatasan utara Ukraina dengan Belarus.* /The Sun /Maxar

ZONA PRIANGAN - Perang yang dikhawatirkan meletus di perbatasan Rusia-Ukraina bisa jadi tinggal menghitung hari.

Rusia menumpuk tentara dan peralatan perang bersama Belarusia dekat perbatasan Ukraina.

Mereka berdalih melakukan latihan perang di wilayah sendiri. Selain itu sebagai respons atas pembangunan militer pihak NATO.

Baca Juga: Dukun Siberia Ini Melihat Ada Roh Setan pada Presiden Rusia, Alexander Gabyshev: Putin Harus Diusir

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova mengatakan: “Kami berbagi keprihatinan dengan sekutu Belarus tentang kehadiran militer NATO di sepanjang perbatasan luar Belarus."

“Dalam hal ini, Rusia dan Belarusia dipaksa untuk merespons secara memadai, termasuk melalui patroli udara bersama, pelatihan gabungan reguler, latihan, dan sebagainya,” ujarnya yang dikutip The Sun.

Namun sejumlah pengamat melihat manuver Rusia sebagai tabir asap untuk persiapan invasi yang sekarang diperkirakan Barat akan segera terjadi.

Baca Juga: Di Lembah Kematian Rusia, Banyak Bangkai Berserakan Sejauh Mata Memandang, Bisa Jadi Jebakan bagi Turis

Inggris memperingatkan perang bisa "berhari-hari lagi" dan telah mengirim rudal anti-tank - bersama dengan instruktur - untuk memperkuat pertahanan Ukraina.

Kemarin AS memberi wewenang kepada sekutu NATO Estonia, Lithuania dan Latvia untuk mengirimkan roket anti-armor buatan AS ke Ukraina untuk membantu menangkis invasi.

Pentagon juga akan mengirim senjata, amunisi, dan peralatan senilai $200 juta lagi dalam beberapa hari mendatang.

Baca Juga: Vladimir Putin Cerdik Bawa Cewek Cantik yang Membuat Donald Trump Salah Fokus di KTT G20 Osaka

Presiden Joe Biden mengatakan tentang Vladimir Putin: "Dugaan saya adalah dia akan pindah. Dia harus melakukan sesuatu."

Tetapi dia menambahkan: “Saya pikir dia akan menyesal telah melakukannya."

"Keputusan itu benar-benar keputusan Putin. Dia membuat keputusan itu. Saya curiga itu penting di sisi tempat tidur mana dia bangun di pagi hari untuk memastikan apa yang akan dia lakukan," ucapnya.

Baca Juga: Ini Cewek Rahasia Vladimir Putin, Cantik Miliki Apartemen Mewah dan Kapal Pesiar di Monako

Pengumpulan pasukan di Belarus menambah sekitar 100.000 tentara Rusia yang telah ditempatkan di timur dan selatan Ukraina.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x