Terkait 'pengoptimalan' staf kedutaan, Rusia hanya mengikuti keputusan oleh beberapa pemerintah Barat untuk secara dramatis mengurangi staf diplomatik mereka di Ukraina.
Mengomentari evakuasi, Zakharova menduga bahwa AS dan Inggris, yang memiliki “pengaruh yang cukup besar” atas Kiev, tahu apa yang akan terjadi.
Baca Juga: Petani Alpukat Michoacan Menangis, Pas Panen Raya Amerika Serikat Tidak Mau Membeli
"Tampaknya mereka menyadari beberapa tindakan militer sedang dipersiapkan di Ukraina yang secara dramatis dapat memperumit situasi dalam hal keamanan,” ucapnya.
Pemerintah Barat telah mengklaim selama berbulan-bulan bahwa Rusia akan menyerang tetangganya—sesuatu yang telah dibantah keras oleh Rusia selama ini.
Sementara beberapa media bahkan menuduh tanggal konkret di mana Rusia mungkin akan menyerang.
Baca Juga: Para Tentara Wanita Cantik Ukraina Siaga di Barak Merasa Yakin Menang Melawan Pasukan Rusia
Para pejabat di Washington mengakui bahwa mereka tidak dapat memberikan kerangka waktu, mengklaim, bahwa dugaan invasi dapat dimulai "kapan saja".
Washington menegaskan bola ada di pengadilan Moskow dalam hal de-eskalasi, karena Kremlin mengirimkan sinyal agresif.***