ZONA PRIANGAN - Bingung menghadapi rudal NLAW, Javelin, dan Stinger, pasukan Rusia bakal dihadapkan rudal Switchblades.
Amerika Serikat (AS) memang belum mengirim rudal Switchblades. Namun anggota kongres AS sudah diberi pengarahan.
Sementara Gedung Putih sedang mempertimbangkan keputusan keputusan mengirim rudal Switchblades jika invasi Rusia belum berhenti.
Baca Juga: Mayat Pilot Rusia Alexey Belkov dan Pejuang SWAT Rusia Aslanbek Mukhtarov Ditemukan Setelah 2 Minggu
Pemerintahan Presiden Joe Biden menyebut, Switchblades merupakan jenis rudal pembunuh yang bisa menangkis serangan pasukan Kremlin.
Drone tersebut dilaporkan sebagai peluru kendali (rudal) mutakhir yang dapat secara akurat menargetkan artileri atau tank Rusia dari jarak bermil-mil.
Jika pasokan drone pembunuh disetujui, Ukraina akan dipersenjatai Switchblades yang mematikan pasukan Vladimir Putin.
Baca Juga: Jenderal dari Pasukan Elit Rusia Tewas di Mariupol, Tentara Divisi Dzerzhinsky Sangat Ditakuti
Dua varian Switchblade tersedia, dengan Switchblade 300 yang dirancang untuk serangan tepat pada personel dan Switchblade 600 yang dirancang untuk menghancurkan tank dan kendaraan lapis baja lainnya.