ZONA PRIANGAN - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mendesak Swiss pada Sabtu, 19 Maret 2022 untuk menindak oligarki Rusia yang katanya membantu mengobarkan perang terhadap negaranya dari keamanan "kota-kota Swiss yang indah".
Dalam pidato audiolink kepada ribuan orang yang menghadiri protes anti-perang di Bern, Zelenskiy berterima kasih kepada Swiss atas dukungannya sejak Rusia melancarkan invasi ke Ukraina, tetapi juga memiliki bahasa yang jelas tentang sektor keuangan Swiss.
"Bank Anda adalah tempat uang orang-orang yang melancarkan perang ini berada. Itu menyakitkan. Itu juga perang melawan kejahatan, rekening mereka dibekukan. Itu juga akan menjadi pertarungan, dan Anda bisa melakukan ini," katanya melalui penerjemah, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.
"Orang-orang Ukraina merasakan apa yang terjadi ketika kota-kota dihancurkan. Mereka dihancurkan atas perintah orang-orang yang tinggal di Eropa, di kota-kota Swiss yang indah, yang menikmati properti di kota-kota Anda. Akan sangat baik jika mereka melepaskan hak istimewa ini".
Swiss, yang bukan anggota Uni Eropa, telah sepenuhnya mengadopsi sanksi Uni Eropa terhadap individu dan entitas Rusia, termasuk perintah untuk membekukan kekayaan mereka di bank Swiss.
Pemerintah belum memberikan angka berapa kekayaan yang tertutupi oleh pembekuan tersebut. Bank-bank rahasia Swiss menyimpan hingga $213 miliar atau sekitar Rp3 kuadriliun dari keseluruhan kekayaan Rusia, menurut perkiraan asosiasi industri keuangan negara itu.
Zelenskiy juga menyerang bisnis berbasis Swiss yang terus beroperasi di Rusia.***