Menurut peneliti Pelacak Senjata Ukraina, yang memposting video di media sosial, jenis tank tidak dapat diidentifikasi sebagai "hampir tidak ada yang tersisa".
Mereka juga memposting gambar yang mengerikan dari bagian jalan yang hangus di mana tank itu ditabrak yang hanya menunjukkan garis hitam.
Baca Juga: Mantan Juara Dunia Tinju Kelas Berat Umumkan Kemenangan Ukraina Atas Pasukan Vladimir Putin
Senjata yang digunakan dalam serangan itu adalah sistem rudal anti-tank berpandu laser generasi kedua Stugna-P.
Mereka biasanya menembakkan rudal kaliber 130 milimeter dan dapat dioperasikan dengan remote control dari jarak hingga 50 meter.
Ukraina telah mengumpulkan kekuatan anti-tank yang tangguh dengan sejumlah besar rudal dari Inggris, AS, Jerman, dan lainnya yang menambah persenjataannya sendiri.***