Network
Dalam perang yang berlarut-larut, siloviki menganggap perilaku Vladimir Putin bisa menyebarkan racun. Kehidupan mereka terganggu.
"Kekayaaan dan kekuasaan siloviki terancam gegara Vladimir Putin, jadi bisa saja mereka menggulingkannya," jelas Dragonfly yang dikutip The Sun.
Baca Juga: Ini Nama-nama Komandan Pasukan Rusia yang Gugur di Pertempuran Ukraina
Penilaian Dragonfly adalah bahwa “kemungkinan besar Presiden Putin tidak akan berada di posisinya dalam dua tahun ke depan” jika Barat meningkatkan sanksi.
Tapi bukannya pemberontakan massal seperti yang menggulingkan diktator Libya Kolonel Gaddafi - yang katanya ditakuti - akhir Putin akan datang dari dalam.
Pada briefing, Dragonfly mengatakan bahwa mengingat keamanan di sekitar Putin, tidak mungkin pemberontakan atau kudeta seperti itu oleh mata-mata dan tentara akan berhasil.
Baca Juga: Pasukan Vladimir Putin Terapkan Taktik Perang Baru, Ada Tambahan 1.200 Tentara dari Georgia
Alih-alih, nasib Putin terletak di tangan lingkaran dalamnya yang terdiri dari enam kroni, yang terdiri dari tokoh militer, keamanan, dan bisnis – “pria jongkok dengan setelan yang tidak pas”.
Mereka adalah satu-satunya orang yang dipercaya oleh Putin dan mereka sangat setia kepadanya - sampai sekarang.
Semua memiliki pengalaman bekerja dengan Putin di dinas keamanan KGB era Soviet atau di pemerintahan kota St Petersburg.
