30.000 Warga Rusia Mengungsi ke Georgia, Mereka Sekarang Bebas Membakar Patung Vladimir Putin

- 10 April 2022, 11:51 WIB
Ilustrasi patung Vladimir Putin.*
Ilustrasi patung Vladimir Putin.* /Pixabay/Romario99

Aktivis Alisa Kuznetsova pindah ke Georgia beberapa hari setelah konflik dimulai dengan suaminya dan dia bersikeras dia tidak akan kembali ke Rusia dalam waktu dekat.

Berbicara kepada CNN, dia berkata: "Itu seperti pemicu tambahan, saya hanya harus pergi. Saya hanya mencoba menerimanya dengan tenang, dan memberi sinyal sebanyak yang saya bisa."

Baca Juga: Penembak Jitu Inggris dengan Mudah Menghabisi Tentara Kremlin, Matthew: Taliban Lebih Hebat

"Saya menyukai hidup saya di sana tetapi saya tidak akan kembali ke sana dalam waktu dekat," ucapnya.

Reporter CNN Matt Rivers mengatakan: "Banyak orang Rusia di Georgia merasakan hal yang sama."

“Beberapa bahkan mengambil bagian dalam protes baru-baru ini di mana patung Putin dibakar. Tapi mereka kadang-kadang dikelompokkan dengan Putin dan para pendukungnya.”

Baca Juga: Suaminya Ditembak, Wanita Ukraina Ini Diperkosa Berulang Kali oleh Tentara Rusia di Depan Anaknya

Saat memahami kritik tersebut, Kuznetsova mengakui kekecewaannya pada semua orang Rusia yang dilihat di seluruh dunia sebagai pendukung Putin.

Dia menambahkan: "Tidak menyenangkan mengetahui bahwa Anda adalah Nazi sekarang."

Menurut Pemerintah Georgia, lebih dari 30.000 orang Rusia telah melakukan perjalanan melintasi perbatasan untuk memulai kehidupan baru di bekas republik Uni Soviet.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x