Banyak dari mereka bekerja sebagai nelayan atau di sektor produksi energi yang luas di pulau itu.
Penduduk pulau itu dikatakan sangat militeristik dan bangga dengan sejarah militer Rusia, karena akar dari pendudukan pulau itu pada Perang Dunia Kedua.
Sebelum tahun 1945, pulau ini dikuasai oleh Jepang dan sebagai hasilnya, banyak bangunan asli Jepang dapat dilihat di pulau itu, tersebar di antara patung dan plakat peringatan reklamasi Uni Soviet.
Pulau ini terkenal sulit untuk ditinggali dan merupakan salah satu daerah terdingin di Rusia dengan suhu tidak lebih dari 0C.
Begitu orang Ukraina tiba di pulau itu, diperkirakan Putin berniat mempekerjakan mereka dan mengasimilasi mereka menjadi warga negara Rusia.***