Tentara Ukraina Yakin Menang, Ternyata Mereka Sudah Dilatih Militer Amerika Serikat di Jerman Selama 7 Tahun

- 6 Mei 2022, 21:36 WIB
Seorang tentara Ukraina sangat blak-blakan tentang tentara invasi Rusia yang tidak memiliki keterampilan dasar.*
Seorang tentara Ukraina sangat blak-blakan tentang tentara invasi Rusia yang tidak memiliki keterampilan dasar.* /Daily Star/

Militer AS mendudukinya pada tahun 1945 dan telah mengoperasikannya sejak saat itu.

Hilbert mengkonfirmasi laporan sebelumnya bahwa pasukan Garda Nasional Florida sedang melatih orang Ukraina tentang howitzer M777 baru yang dikirim oleh AS sebagai bantuan militer ke Kiev.

Baca Juga: Hindari Kekalahan Memalukan, Rusia Siap Arahkan Senjata Nuklir ke Negara NATO yang Terlibat di Ukraina

Kelompok pertama, yang menurut pejabat Pentagon, berjumlah 170 instruktur, telah kembali ke Ukraina, sementara 50-60 lainnya sedang menyelesaikan pelatihan mereka.

“Mereka memahami bagaimana mengoperasikannya dan menggunakannya seefektif yang mereka bisa sendiri dan sesuai dengan taktik dan doktrin mereka sendiri,” kata Hilbert.

Orang-orang Ukraina yang datang ke Jerman untuk pelatihan sangat termotivasi, sangat profesional, menurut komentar yang dilaporkan oleh Bloomberg News.

Baca Juga: Ukraina di Ujung Kemenangan, Rusia Mulai Kehabisan Misil Karena Penembakan yang Tidak Terarah

Hilbert mengungkapkan bahwa AS telah menghabiskan sekitar $ 126 juta selama tujuh tahun terakhir untuk melatih pasukan Ukraina, termasuk membangun seluruh pangkalan di Ukraina barat untuk tujuan tersebut.

Sekitar 23.000 tentara telah dilatih di Ukraina pada Januari 2022, katanya. Pasukan Kiev juga mengambil bagian dalam lebih dari selusin latihan skala besar dengan pasukan AS di Jerman sejak 2015.

"Hal terburuk yang dilakukan Rusia adalah memberi kami waktu delapan tahun untuk bersiap," kata Hilbert kepada wartawan, seraya menambahkan bahwa pasukan Ukraina mengikuti pelatihan AS "dengan hati" dan membangun korps perwira non-komisi yang efektif.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x